Sejarah Kopi Priangan di Museum Gedung Sate Bandung

- 24 Juli 2023, 11:43 WIB
Sejarah kopi sejak pertama kali penanaman di wilayah priangan hingga pengakuan nama Javakoffie Preanger di Museum Gedung Sate Bandung 
Sejarah kopi sejak pertama kali penanaman di wilayah priangan hingga pengakuan nama Javakoffie Preanger di Museum Gedung Sate Bandung  /disbudpar.bandung.go.id/

 

GALAMEDIANEWS - Sejarah mencatat, wilayah Priangan merupakan tempat pertama kali pemerintah Kolonial Belanda membudidayakan kopi.

Haryoto Kunto dalam bukunya “Wajah Bandoeng Tempo Doeloe” menuliskan kisah Johan Van Hoorn dan Hendrik Zwaardecroon. Dua orang berkebangsaan Belanda yang mencoba menanam tanaman kopi di daerah Jakarta dan Priangan, pada kisaran tahun 1700.

Namun karena iklim dan bibit kopi yang kurang baik, maka usaha penanaman komoditi yang langka di Eropa itu mengalami kegagalan.

Barulah setelah Pieter Engelhard membuka perkebunan kopi di daerah selatan lereng gunung Tangkuban Perahu, penanaman kopi berhasil dengan baik.

Kemudian Pieter mengerahkan ratusan penduduk pribumi untuk mengelola kebun kopi miliknya, dengan hasil memuaskan.

Baca Juga: 5 Museum Bersejarah di Bandung, Wajib dikunjungi untuk Wisata Edukasi Saat Berlibur

Bibit kopi yang ditanam dengan hasil baik ini kemudian menyebar ke perkebunan kopi lainnya di lereng Gunung Patuha, Gunung Mandalawangi, Gunung Galunggung dan Gunung Malabar, yang terletak di wilayah Jawa Barat.

Sejak saat itu, penduduk pribumi banyak yang beralih pekerjaan, dari bertani di sawah berpindah ke usaha perkebunan kopi.

Halaman:

Editor: Lina Lutan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x