Gelaran Virtual Seni Budaya Disbudpar Kota Bandung Tampilkan Benjang dan Reak

- 27 Agustus 2020, 07:40 WIB
/



GALAMEDIA - Sebagai upaya relaksasi kegiatan pentas seni budaya, Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung (Disbudpar) menggelar kegiatan Pekan Kebudayaan Daerah Gelaran Virtual Permainan Rakyat di Wisata Kaulinan Pasir Kunci Kelurahan Pasir Kunci Kecamatan Ujungberung kota Bandung, Rabu, 26 Agustus 2020.

Gelaran Virtual Seni Budaya ini menampilkan Permainan rakyat tradisional, Benjang dan Reak yang disiarkan langsung melalui Instagram @disbubpar.bdg.

Hadir dalam kesempatan tersebut Sekertaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung Tantan Syurya Santana, S.Sos., M.Si, Kepala Bidang Produk Seni dan Budaya Disbudpar kota Bandung Nuzrul Irwan Irawan, S.E., M.Si., Ketua Komisi B DPRD Kota Bandung Hadan Faozy, S.Pd dan anggota, Ketua Kompepar Kota Bandung Dawny Elang,  serta jajaran Muspika Setempat.

Baca Juga: Begini Prakiraan Cuaca di Wilayah Jakarta, Kamis 27 Agustus 2020

Dalam sambutannya Sekertaris Dinas Tantan Syurya Santana, S.Sos., M.Si, mengatakan, kegiatan Gelaran Virtual Pentas Seni Budaya ini merupakan relaksasi kegiatan Pentas Seni Budaya yang biasa rutin diselenggarakan sebelum masa pandemi namun tentu saja dengan cara dan konsep yang berbeda.

“Setelah sempat terhenti karena pandemi Covid 19, kami dari Disbudpar kota Bandung mencoba memfasilitasi para seniman untuk menampilkan kesenian dalam bentuk virtual yang disiarkan langsung melalui instagram @disbudpar.bdg dengan menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat”, ujar Tantan.

Tantan menambahkan, tujuan acara ini adalah memberikan ruang apreasiasi kepada para pelaku seni untuk tetap bisa berekspresi dan berkreasi pada masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ini dan tampilannya bisa diapresiasi oleh masyarakat yang lebih luas karena disiarkan langsung melalui Instagram.

Baca Juga: Anjlok Lagi, Harga Emas Antam di Pegadaian Dijual Mulai Rp 486.000

“Dengan ditampilkan secara virtual dan disiarkan melalui Instagram kesenian yang ditampilkan dapat dinikmati oleh audiens yang lebih luas, ini hal yang positif dalam upaya mengenalkan dan mempromosikan seni tradisi kota Bandung seperti Permainan tradisional, Reak dan Tari Topeng Benjang yang ditampilkan hari ini”, ungkap Tantan.

Tantan berharap, kegiatan yang dilaksanakan secara virtual ini tetap menjadi ruang apresiasi bagi para seniman sambil menunggu pandemi covid 19 ini bisa segera selelai sehinggal penampilan kesenian di ruang publik bisa dilaksanakan lagi seperti sebelum masa pandemi.

“Mudah-mudahan pandemi covid ini cepat selesai sehingga pentas - pentas seni diruang publik bisa kembali digelar”, pungkas Tantan.

Baca Juga: Pesawat Sriwijaya Air Tergelincir di Bandara Jambi, 3 Orang Petani Tertabrak pada 27 Agustus 2008

Sementara, Ketua Komisi B DPRD kota Bandung Hasan Faozi, S.Pd. saat ditemui usai acara menyambut baik pelaksanaan Gelaran Virtual Pentas Seni Budaya yang diselenggarakan oleh Disbudpar terutama kesenian Permainan rakyat, Reak dan Tari Topeng Benjang yang ditampilkan. Seiring perkembangan teknologi permainan rakyat sudah jarang ditemui karena tergantikan oleh gadget.

“Kami mengapresiasi kegiatan ini, dimana permainan rakyat dan seni tradisi lainnya difasilitasi dan diberi ruang untuk berkreasi setelah sekian lama terhenti karena pandemi covid 19,” ujar Faozi.

Faozi berharap Disbudpar bisa terus melakukan pembinaan terhadap pelaku-pelaku seni tradisi terutama di kewilayahan supaya seni tradisi ini bisa tetap tumbuh dan berkembang dikota Bandung, mengingat kota Bandung tidak memiliki sumber daya alam untuk dijadikan daya tarik wisata, oleh sebab itu tampilan-tampilan seni tradisi inilah yang dijadikan daya tarik wisata.

Baca Juga: Tahun Ini Kim Jong-un Telah 4 Kali Bangkit dari Kematian

“Kami berharap pembinaan terhadap pelaku seni bisa terus dilakukan, supaya seni tradisi ini tetap bisa tumbuh dan berkembang”, ujar Faozi. (Edi Kusnaedi)***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x