5 Istilah Dunia Endorsement yang Perlu Kamu Tahu

- 9 Februari 2024, 09:57 WIB
Ilustrasi KOL yang berjualan./ freepik.com / @freepict
Ilustrasi KOL yang berjualan./ freepik.com / @freepict /

GALAMEDIANEWS - Dunia endosement dalam industri media sosial menjadi salah satu aspek penting dalam menjalankan strategi penjualan produk, untuk pebisnis pemula diharuskan memiliki pengetahuan tentang beberapa istilah dunia endorsement seperti KOL, SOW, Rate Card, Owning, dan Boosting.

Tidak semua pebisnis pemula tahu dengan istilah-istilah dunia endorsement. Dari selebriti hingga influencer mikro, semuanya terlibat dalam praktik ini. Namun, untuk mereka yang baru mengenalnya, istilah-istilah yang digunakan dalam dunia endorsement seringkali membingungkan.

Baca Juga: Duka di Braga Bandung, Belasan Pemuda Tewas dalam Sebuah Acara di Peristiwa 9 Februari 2008

Influencer adalah individu yang memiliki pengikut yang besar dan berpengaruh di platform media sosial. Para pebisnis biasanya melakukan strategi penjualan produk lewat influencer yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan produk.

5 Istilah dalam Dunia Endorsement

1. KOL, adalah singkatan dari "Key Opinion Leader". Istilah ini merujuk kepada individu atau entitas yang memiliki pengaruh signifikan dalam suatu industri atau bidang tertentu, dan dianggap sebagai otoritas atau ahli di dalamnya

2. Rate Card, yaitu list harga jada yang disediakan oleh KOL, jika ada brand yang meminta rate card artinya merek ingin tahu berapa harga jada yang disediakan.

Baca Juga: Bey Machmudin Minta Kondusivitas Dipertahankan hingga Akhir Tahapan Pemilu 2024

3. SOW (Statement of Work), adalah list pekerjaan yang harus dilakukan oleh KOL

4. Owning, artinya KOL memberikan hak kepada brand untuk menggnakan konten yang sudah dibuat

5. Boosting, artinya KOL memberi hak kepada brand berupa video untuk mengiklankan video KOL, jika sudah ada brand yang masuk atau ada SOW Boosting biasanya brand meminta Spark Code dari KOL.

Salah satu keunggulan dari menggunakan KOL dalam kampanye pemasaran adalah kemampuan mereka untuk membuat konten yang relevan dan menarik bagi audiens mereka.

Baca Juga: KPU hingga Milenial dan Gen Z Kota Bandung Siap Sukseskan Pemilu 2024

yang tepat untuk kampanye pemasaran merupakan langkah penting. Merek harus mempertimbangkan kredibilitas, relevansi, dan basis pengikut KOL tersebut dengan merek dan audiens target mereka.

Selain itu, penting juga untuk menjalin hubungan yang baik dengan KOL dan memberikan kebebasan kepada mereka untuk mengekspresikan pandangan mereka dengan jujur dan autentik.

KOL memainkan peran yang sangat penting dalam dunia pemasaran modern, membantu merek untuk mencapai tujuan pemasaran mereka melalui pengaruh dan kredibilitas mereka di media sosial dan digital.***

Editor: Lucky M. Lukman

Sumber: Tiktok @leo_giovannii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah