Bukan Tandingannya, Sebab Mesin Catur Canggih Sulit Dikalahkan

- 24 Februari 2024, 17:49 WIB
 Ilustrasi: Mesin Catur yang Saling Beradu.
Ilustrasi: Mesin Catur yang Saling Beradu. /pixabay @ wir_sind_klein/

GALAMEDIANEWS – Catur menjadi permainan olahraga yang dimainkan dua orang. Selain manusia melawan manusia, bisa juga melawan mesin. Bisa juga permainan antara mesin melawan mesin.

Seiring dengan perkembangan teknologi, muncul beberapa mesin catur canggih. Beberapa diantaranya StockFish dan AlphaZero. Kang Danu, seorang penghobi catur, menyebut bahwa mesin catur memang sulit dikalahkan.

“Intinya sih mesin catur yang seperti StockFish, logikanya dalam. Manusia nggak akan mampu berpikir logikanya sampai sedalam seperti mesin. Ini mesin catur bisa juga masuk AI (Artificial Intelligence),” katanya.

Pria yang hobi bermain catur sejak remaja menyebut bahwa pecatur sekelas Grand Master pun tak akan mampu mengalahkannya.“Grand Master catur saja nggak bisa kalahkan mesin. Ini levelnya sudah beda, otak lawan mesin. Manusia nggak mungkin menang melawan robot,” ujar pria berkacamata ini. “Jarang ada yang bisa menang, ada sih tapi sedikit. Dulu Kasparov ditantang DeepMind, ini buatan IBM. Menang, dia,” tambahnya.

Bagi manusia, melawan mesin catur memang sangat tak mudah. Namun, baginya, permainan akan seru bila mesin melawan mesin. “Kalau mesin lawan mesin ini yang seru, Adu algoritma serunya di sini. Semakin kesini, ini semakin canggih algoritmanya mesinnya,” tuturnya.

Baca Juga: SINOPSIS Film Queen Gambit, Kejeniusan Beth dalam Bermain Catur

Kang Danu lalu menjelaskan bahwa mesin catur bisa dijadikan lawan tanding. Namun, pilih mesin yang tingkat kesulitannya rendah seperti yang ada pada game catur. “Kalau main game catur, sebenarnya melawan mesin, ini robot. Tapi, bukan mesin yang canggihnya seperti StockFish,” katanya.

Selain kemampuan analisis yang baik, seorang pecatur harus juga memiliki stamina yang prima. Sebabnya, berpikir sebenarnya menguras energi. “Staminanya harus prima juga. Makanya, harus olahraga juga. Butuh fisik bagus supaya berpikirnya tajam,” ujarnya.

Kang Danu pun menyebutkan bahwa catur termasuk olahraga fisik, karena pecatur pun sebenarnya beradu kekuatan fisik. “Banyak orang nggak tahu ini catur olahraganya ada dimana. Bermain catur sebetulnya adu kekuatan fisik. Fisik lemah bisa berpengaruh ke konsentrasinya,” katanya.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: Wawancara chess.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x