Network
GALAMEDIANEWS - Ada detail kecil dalam Jujutsu Kaisen Chapter 237 yang mengisyaratkan bahwa Gojo dan Sukuna memiliki latar belakang cerita yang mirip dan ada paralel yang lebih dalam di antara mereka.
Gojo dan Sukuna adalah dua karakter terkuat dan terpopuler di Jujutsu Kaisen. Mengingat status mereka sebagai penyihir jujutsu terkuat saat ini dan penyihir jujutsu terkuat di masa lalu, pasti ada beberapa kesamaan di antara mereka.
Dalam Jujutsu Kaisen Chapter 237, Sukuna belum mendapatkan kembali tubuh aslinya dan bertarung melawan Kashimo setelah membunuh Gojo. Ketika Kashimo bertanya apakah dia terlahir sebagai yang terkuat, Sukuna menjawab bahwa dia terlahir sebagai anak terkutuk yang tidak diinginkan.
Seorang penggemar yang bermata tajam menemukan detail kecil dari masa lalu Sukuna ini sebagai paralel terdalam antara dia dan Gojo. Kata Sukuna yang digunakan untuk menggambarkan kelahirannya dalam teks aslinya berarti seseorang yang dikutuk atau tidak beruntung, mengisyaratkan bahwa dia mungkin telah dikucilkan oleh semua orang di sekitarnya.
Alasan di balik ini mungkin karena penampilan Sukuna yang tidak biasa, dengan empat lengan dan dua mulut. Penampilan cacat seperti itu tidak akan diterima oleh semua orang, meskipun saat itu adalah era keemasan jujutsu. Perlakuan buruk dari masyarakat mungkin telah mendorong Sukuna untuk menjadi sangat kuat dan menginjak-injak yang lemah.
Baca Juga: Blu-ray Jujutsu Kaisen Season 2 Hilangkan Referensi Naruto
Penggemar tersebut menunjukkan bahwa Gojo bisa saja bernasib sama dengan Sukuna, mengingat kesamaan latar belakang mereka. Meskipun Gojo tidak terlahir cacat, dia terlahir sebagai anomali, membawa Enam Mata dan Tanpa Batas di dalam dirinya. Dia begitu kuat dari semua orang di sekitarnya sehingga dia merasa dikucilkan dan terpisah, mirip dengan apa yang dirasakan Sukuna.
Efeknya terhadap dunia jujutsu juga sejalan. Ketika Gojo lahir, keseimbangan dunia menjadi miring, menyebabkan lebih banyak kutukan yang muncul dan kutukan yang sudah ada menjadi lebih kuat. Hal ini menyerupai situasi ketika Yuji pertama kali menelan jari Sukuna dan kutukan mulai menjadi lebih kuat sebagai efeknya.
Kesamaan antara latar belakang mereka, efeknya terhadap dunia jujutsu, dan status mereka sebagai petunjuk terkuat bahwa Gojo mungkin dilahirkan dengan tujuan yang sama dengan Sukuna: untuk menjadi kutukan terkuat di era tersebut.
