Israel Serang Palestina, PresidenTurki Erdogan Hubungi 19 Presiden Hingga Peringatkan PBB dan OKI

16 Mei 2021, 17:02 WIB
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan /Reuters/Umit Bektas/

GALAMEDIA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan kembali menegaskan pihaknya tidak akan tinggal diam atas apa yang dilakukan Israel terhadap Palestina.

Erdogan juga menyoroti negara yang baik secara diam-diam ataupun terang-terangan mendukung aksi Israel bahwa kelak mereka akan mendapat giliran.

Baca Juga: Soroti Palestina - Israel, Teddy Gusnaidi Ungkap Cara Hentikan Konflik: SANGAT MUDAH

"Mereka yang tetap diam atau secara terbuka mendukung pertumpahan darah Israel harus tahu suatu hari nanti giliran mereka," ucap Erdogan saat berpidato dalam pertemuan virtual Partai Keadilan dan Pembangunan (Partai AK), yang dikutip dari berbagai sumber.

Erdogan meminta dunia berani melawan Israel dan menyebutnya sebagai tugas kehormatan bagi umat manusia.

Dengan menyerang situs tiga agama, kata Erdogan, Israel telah melewati semua batasan.

Baca Juga: Link Streaming Buku Harian Seorang Istri 16 Mei 2021: Nana-Roni Mati Kutu! Dewa Tiba-tiba Marah Besar

"Dengan menyerang situs suci tiga agama, negara teror Israel telah melewati semua batas. Jika kita tidak menghentikan serangan sekarang, semua orang akan menjadi sasaran mentalitas biadab ini," sambungnya.

Erdogan lebih lanjut menekankan, penting bagi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengambil langkah untuk memastikan perdamaian di Yerusalem.

Baca Juga: Penutupan Total Mengintai Objek Wisata di Kabupaten Bandung yang Nekat Buka Tanpa Terapkan Prokes

Turki siap secara aktif mendukung inisiatif dan gerakan apa pun dari PBB. Erdogan juga mengaku telah menghubungi 19 presiden untuk membahas masalah ini.

"Sejauh ini kami telah berbicara dengan 19 presiden dan kepala pemerintahan untuk bertukar salam Idul Fitri dan membahas perkembangan di Yerusalem dan kota-kota Palestina lainnya," terangnya.

Baca Juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Pemkot Bandung Gelar Rapid Test Antigen di Kebun Binatang

Tak hanya PBB, Erdogan memperingatkan OKI (Organisasi Kerja Sama Islam) untuk mengambil sikap konkret dan tegas, jika tidak ingin mendiskreditkan eksistensi sendiri.

Baru-baru ini Israel menurunkan 160 pesawat tempur dalam serangan besar-besaran menggempur Palestina.

Menurut data yang beredar, 140 orang menjadi korban dari Palestina dan 13 orang dari Israel.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler