GALAMEDIA - Tak dipungkiri, di masa lalu Indonesia sangat dihormati dan disegani oleh hampir semua negara-negara di dunia.
Bahkan presiden pertama Indonesia, Soekarno atau Bung Karno pernah membuat pernyataan bahwa kelak Indonesia akan ditakuti oleh bangsa-bangsa lain.
Namun pada kenyataannya, saat ini justru Indonesia seakan tidak berdaya menghadapi kondisi di dalam Tanah Air-nya.
Hal itu pun membuat ekonom senior Rizal Ramli sampai menuliskan sebuah cuitan terkait permintaan maafnya terhadap Bung Karno.
Rizal mengatakan, pernyataan Bung Karno terkait 'kelak Indonesia akan ditakuti bangsa lain' itu sudah tercapai namun dalam arti negatif.
Menurut Rizal, arti negatif tersebut dikatakannya karena negara-negara di dunia saat ini telah melarang masuk bagi warga-warga Indonesia.
"Maaf Bung Karno Sudah tercapai, in negative sense, RI sudah di lock out," ujarnya, dikutip Galamedia, Jumat 16 Juli 2021.
Seperti diketahui, banyak negara-negara di dunia yang membuat kebijakan melarang warga Indonesia untuk masuk ke negaranya.
Hal itu lantaran kondisi Covid-19 di Aanah Air saat ini semakin melonjak, sehingga negara-negara lain menutup diri dari Indonesia.
Imbas Indonesia ditakuti oleh negara lain dalam artian negatif itu pun membuat Rizal membandingkan pemerintah Jokowi dengan dua pendahulunya yakni Bung Karno dan Soeharto.
Baca Juga: Titah Jokowi Stok Vaksin Segera Dihabiskan, Indonesia Kembali Terima 1,4 Juta Dosis Sinopharm
Menurut Rizal, di zaman Bung Karno itu Indonesia pernah menjadi pemimpin benua Asia dan Afrika sehingga membuat negara-negara lain menghormati Indonesia.
Tak hanya itu, Rizal juga menyatakan bahwa negara-negara lain sangat menyegani Indonesia, karena ketegasan Bung Karno menjadikan NKRI sebagai negara Non-Blok.
Ketegasan-ketegasan Bung Karno yang memilih tak memihak blok barat atau blok timur itu pun membuat militer Indonesia menjadi yang terkuat di Asia.
"Zaman BK, RI pemimpin Asia Afrika, Non-Blok dan Secara Militer terkuat di Asia," ungkapnya.
Tak sampai disitu, Rizal juga membandingkan Jokowi dengan pemerintahan presiden kedua yakni Soeharto.
Rizalmenegaskan bahwa pada masa pemerintahan Soeharto, Indonesia sangat ditakuti oleh negara-negara di Asia Tenggara.
"Waktu Soeharto, RI ditakuti di ASEAN," katanya.
Akan tetapi, Rizal menyampaikan, pencapaian Bung Karno dan Soeharto itu tidak bisa ditiru oleh pemerintahan saat ini.
Alih-alih bisa meniru atau mendekati pencapaian para pendahulunya, Rizal justru mengatakan bahwa pada pemerintahan Jokowi ini semuanya amblas.
Bahkan Rizal tampak tak heran dengan kritikan yang menghampiri Jokowi karena pada kenyataannya memang raja dimulut saja.
"Hari ini amblaaas semua, wong cuman King-of-Lips-Service," pungkasnya.***