Buntut Omongan 'Kemenag Hadiah untuk NU', Jokowi Diminta Segera 'Buang' Menag Yaqut

25 Oktober 2021, 14:44 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. /instagram/@gusyaqut/ /

GALAMEDIA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta segera mencopot Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas buntut pernyataan Kemenag hadiah untuk NU.

Tagar #PecatYaqut kini menjadi trending topic di Twitter seiring gelombang kritik yang terus mengalir atas pernyataan Menag Yaqut.

Yaqut sebelumnya menyatakan bahwa Kemenag adalah hadiah negara untuk NU secara spesifik, bukan umat islam secara keseluruhan.

"Kementerian Agama adalah hadiah negara untuk NU, bukan untuk umat Islam secara umum, spesifik NU. Jadi wajar kalo sekarang NU memanfaatkan banyak peluang di Kemenag untuk NU," kata Menag Yaqut Rabu, 20 Oktober 2021 yang lalu.

Ungkapan itu disampaikan Yaqut dalam sebuah webinar bertajuk Santri Membangun Negeri dalam Sudut Pandang Politik, Ekonomi, Budaya dan Revolusi Teknologi yang tayang dalam saluran YouTube TVNU.

Baca Juga: Spesial Siang Ini, 20+ Kode Redeem FF 25 Oktober 2021: Klaim Elite Pass Code, Diamond dan Hadiah Lainnya

Kontan pernyataan itu menuai polemik dan panen kritik dari berbagai pihak. Bahkan, Sekretaris Umum Muhammadiyah menyarankan agar Kemenag dibubarkan.

Senada dengan berbagai kritik yang muncul dari tokoh-tokoh nasional, warganet di media sosial khususnya Twitter juga mendesak agar Yaqut segera dicopot.

"Orang kayak gini gausah lagi dipertimbangkan. Langsung buang aja dari kursinya. Jangan lupa di audit kekayaannya + audit circle2nya, barangkali bukan cuma dia doang," tulis seorang warganet.

"Kenapa ya pemerintah sekarang hobby bnget bikin gaduh.. ngg Presidennya.. ngg menterinya...ngg aparatnya... Rusak Semua Lini," ujar lainnya.

Baca Juga: Pindah Jam Tayang! Spoiler Ikatan Cinta 25 Oktober 2021: Dendam Irvan Makin Membabi Buta ke Nino

"Kriteria apa yg ada pada yaqut sampai Jokowi menjadikannya menteri?," tanya seorang warganet.

Hingga berita ini dibuat, tagar #PecatYaqut sudah dimuat sebanyak lebih dari 10 ribu kali di Twitter.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler