Elektabilitas Tertinggi, Gibran Tidak Tertarik dengan Pilgub DKI: Mikir Gawean, Pemulihan Ekonomi

GALAMEDIA – Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka enggan menanggapi hasil survei Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah dari lembaga Charta Politika Indonesia yang beredar baru-baru ini. Gibran mengaku hendak fokus dengan tugasnya di Solo.

“Survei opo, saya fokus kerjaan di Solo dahulu. Tadi lo baru ground breaking (peletakan batu pertama pembangunan rel layang Simpang Joglo), fokus nyambut gawe dahulu, fokus kerjaan di Solo,” ujarnya pada Sabtu, 8 Januari 2022.

Baca Juga: PEMBUNUHAN SUBANG TERKINI, Polisi Segera Tangkap Pelaku yang Menewaskan Tuti dan Amelia!

Bahkan, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini mengaku belum melihat hasil survei tersebut.

“Mikir gawean sik, mikir Covid-19, pemulihan ekonomi,” imbuhnya.

Pada kesempatan kali itu, Gibran juga enggan menanggapi ketertarikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang ingin menggandengnya di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta.

Tetap, Gibran masih konsisten akan mengejarkan tugasnya di Solo.

Baca Juga: NOAH Remake Video Klip ‘Bintang di Surga’, Thank You Anya Geraldine Caption Ariel Noah di Instagram

“Opo meneh, saya fokus kerjaan di Solo dahulu. Saya rampungkan sampai tuntas, sampai selesai,” tegasnya.

Seperti diketahui, dalam survei Charta Politika Indonesia periode 28 September-3 Oktober 2021 bertajuk ‘Laporan Survei Peta Elektoral di Provinsi Jawa Tengah’, nama Gibran berada di posisi teratas.

Ada 12 nama tokoh paling dikenal di Jawa Tengah yang tertulis dalam survei itu, yakni Gibran Rakabuming Raka, Taj Yasin Maimoen, Hendrar Prihardi, Rustriningsih, Achmad Husein, FX Hadi Rudyatmo, Bambang Wuryanto (Bambang Pacul), Yulianto, Yoyok Riyo Sudibyo, Sunarna, Condro Kirono, Agustina Wilujeng, dan TT/TJ.

Baca Juga: Siap-siap! Lesti dan Billar Bakal Ungkap Wajah Anaknya Malam Ini, Berikut LINK LIVE STREAMING 'Welcome Baby L'

Dari 12 nama itu, Gibran berada di urutan teratas tokoh paling dikenal, yakni 52,8 persen diikuti Taj Yasin Maimoen 10,0 persen, Hendrar Prihardi 6,5 persen, dan Rustriningsih 5,1 persen.

Berikutnya Achmad Husein 5,0 persen, FX Hadi Rudyatmo 3,0 persen, Bambang Pacul 1,8 persen, Yulianto 1,6 persen, Yoyok Riyo S 0,8 persen, Sunarna 0,6 persen, Condro Kirono 0,1 persen, Agustina Wilujeng 0,1 persen, dan tidak tahu 12,6 persen.

Selain itu, elektabilitas Gibran juga berada di urutan teratas dengan 34,8 persen, Taj Yasin 9,3 persen, Hendrar Prihardi 6,9 persen, Rustriningsih 3,8 persen, Achmad Husein 3,8 persen. ***