GALAMEDIA - Baru-baru ini tersebar rekaman bullying atau perundungan yang dilakukan kepada bocah di Makassar, Sulawesi Selatan.
Kejadian perundungan ini tepatnya terjadi di masjid Jalan Andi Mangerangi 1, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar pada Jumat, 18 Februari 2022 sore hari.
Aksi perundungan ini terekam Closed Circuit Television (CCTV) masjid dan akhirnya tersebar luas ke media sosial.
Video CCTV tersebut diunggah oleh akun Instagram @majeliskopi08 ini terlihat seorang anak yang sedang membersihkan masjid dan didatangi beberapa pelaku yang tiba-tiba melakukan aksi perundungan.
"Pelaku dan beberapa temannya datang dan entah apa alasannya menyirami kepala anak tersebut dengan sabun cair toilet masjid," tulis akun tersebut dikutip pada Jumat, 18 Februari 2022.
Setelah segerombolan anak tersebut melakukan aksinya langsung berniat untuk pulang.
Akan tetapi, saat di halaman masjid sang korban keluar lalu lari sambil melempar sandal ke pelaku berbaju putih hingga mengenai kepala.
Pelaku berbaju putih pun langsung marah, lalu mengejar bocah tersebut dan menangkapnya, kemudian ia mengangkatnya dan membanting badan korban ke lantai halaman masjid.
Tak hanya itu, selesai membanting korban pun mendapatkan perlakuan pemukulan dari pelaku.
Setelah peristiwa ini terjadi, ayah dari korban langsung melaporkan kasus dugaan penganiayaan ini ke Polsek Tamalate Kota Makassar.
Hanya selang 2 Hari, Laporan Polisi yang telah dibuat oleh orangtua korban perundungan ini pada hari Minggu, 20 Februari 2022 sekitar jam 04.00 WIB pelaku berhasil diamankan.
Baca Juga: Gus Miftah ‘Digeprek' Warganet! Gelar Wayang yang Menyindir Ustaz Khalid Basalamah
Terdapat 5 terduga pelaku, 3 pelaku diamankan di Kota Makassar, 1 orang pelaku diamankan di Kabupaten Takalar dan 1 orang lagi diamankan di Kabupaten Gowa.
Saat dilakukan proses interogasi, para pelaku mengaku hal itu dilakukan hanya karena ingin iseng belaka.
"Dari hasil interogasi bahwa mereka melakukan perundungan terhadap anak tersebut hanya iseng-iseng saja," tulis akun tersebut dikutip pada Senin, 21 Februari 2022.
Ke 5 terduga pelaku pun sudah diamankan di Posko Jatanras Polrestabes Makassar dan akan diserahkan ke Polsek Tamalate untuk proses hukum.***