Asrama Pontren Dilalap Api Gara-gara Anak Bermain Lilin, Seorang Santri Alami Luka Bakar

11 Juli 2020, 16:36 WIB
Ilustrasi kebakaran //Pixabay

GALAMEDIA - Asrama Pondok Pesantren Tanwil Qulub di Dusun Margamulya, Desa/Kec. Cimalaka, Kab. Sumedang terbakar, Sabtu, 11 Juli 2020.

Camat Cimalaka, H. Asep Aan Dahlan mengatakan, dalam peristiwa itu seorang santri atas nama Ilyas Mubarok (16) mengalami luka bakar. Korban saat ini menjalani perawatan di rawat inap Puskesmas Cimalaka.

Berdasarkan informasi, kebakaran yang terjadi di asrama putra tersebut, diakibatkan oleh ulah anak kecil yang bermain lilin.

Baca Juga: Polisi Temukan Kejanggalan di Kasus Tewasnya Editor Metro TV

Diduga tanpa sengaja api lilin itu mengenai barang yang mudah terbakar. Hingga akhirnya api dengan cepat merembet di dalam ruangan asrama.

Kobaran api berhasil dipadamkan setelah warga bergotong royong menyiramkan air.

"Alhamdulillah, api berhasil dipadamkan, sehingga tidak merembet ke bangunan lainnya. Kerugian akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp 50 juta," ujar Asep di sela menyerahkan bantuan.

Baca Juga: Di Masa Pandemi Covid-19, Bos-Bos BUMN Ini Bersuka Ria di Ciwidey

Pemberian bantuan untuk Pondok Pesantren Tanwil Qulub di Dusun Margamulya, Desa/Kec. Cimalaka, Kab. Sumedang. Asrama di pesantren itu terbakar, Sabtu, 11 Juli 2020. (Galamedia/Ade Hadeli)

Kebakaran dipontren itu mengundang perhatian dari Bupati Sumedang, H. Dony Ahmad Munir. Meski belum menyempatkan berkunjung, bantuannya sudah sampai.

Baca Juga: Hagia Sophia Kembali Jadi Masjid, Negara-negara Dunia Kecam Keputusan Turki

"Bantuan dari pak Bupati sudah diserahkan kepada pengelola Pontren. Selain itu jajaran Muspika dan TP-PKK Cimalaka juga memberikan bantuan berupa beras, mi instan dan air mineral," ungkapnya.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler