4 Golongan yang Wajib Membayar Fidyah dan Qadha Puasa Ramadan

24 Februari 2023, 09:21 WIB
Ilustrasi orang yang wajib membayar fidyah dan qadha puasa Ramadan / Pexels/ Julia M Cameron/

GALAMEDIANEWS - Berikut ini kita akan membaca tentang 4 golongan orang-orang yang diwajibkan untuk membayar fidyah dan qadha puasa Ramadan. Melaksanakan puasa Ramadan tentunya kewajiban untuk semua umat muslim di seluruh dunia. Khususnya untuk masyarakat Indonesia, bulan Ramadan tahun ini akan dilaksanakan pada pertengahan bulan Maret 2023.

 

Puasa Ramadan ialah menahan diri dari rasa haus dan lapar, serta dapat menahan hawa nafsu dari perbuatan yang tidak baik. Pelaksanaanya dimulai fajar shadiq (waktu subuh) hingga terbenamnya matahari (waktu maghrib).

Banyak hal yang dapat membatalkan puasa, ketika batal puasa ada 2 cara untuk dapat menggantinya. Ialah dengan cara membayar fidyah dan qadha puasa.

Adapun fidyah merupakan harta yang wajib dikeluarkan bagi orang yang berhalangan untuk berpuasa ramadhan. Sedangkan qadha puasa adalah pergantian puasa yang dikerjakan di hari lain, puasa yang dikerjakan sebanyak hari yang tidak kita kerjakan saat bulan ramadhan.

Baca Juga: 4  SMA Swasta Terbaik di Kabupaten Bandung Barat, Cek Posisi Pertamanya  

Golongan Wajib Membayar Fidyah dan Qadha Puasa 

 

Seperti dilansir dari Chanel Youtube Al-Bahjah TV,  golongan orang-orang yang wajib membayar fidyah dan qadha puasa ialah:

1. Orang yang wajib membayar fidyah, tidak perlu puasa qadha

a. Orangtua yang sudah sangat renta, yang tidak mungkin bisa untuk membayar hutang puasa sebelumnya, dengan melaksanakan qadha puasa.

b. Orang sakit yang tidak mungkin sembuh, seperti sakit menahun, apabila berpuasa akan menyebabkan sakitnya semakin parah.

2.  Orang yang wajib qadha

a. Wanita Haid

b. Wanita nifas

c.  Wanita Hamil yang ketika berbuka puasa memikirkan kesehatan dan rasa khawatir hanya untuk dirinya saja.

d. Orang sakit yang dapat sembuh, dan bukan tergolong sakit yang parah

e. Orang yang sedang bepergian jauh, boleh membatalkan puasa, asalkan harus membayar qadha dikemudian hari

f. Supir Bis yang kesehariannya bepergian jauh, bolak-balik ke setiap daerah maka boleh membatalkan puasa, tetapi wajib mengqadha puasa

Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra Besok 24 Februari 2023: Kesehatan, Cinta, Karir

3.  Orang yang wajib membayar fidyah dan melaksanakan qadha

a.  Wanita hamil yang memikirkan kekhawatiran kepada dirinya sendiri dan orang lain (si bayi yang ada di dalam kandungan), maka wajib untuk membayar fidyah dan melaksanakan qadha puasa

b. Wanita menyusui seperti hal nya wanita hamil

 

4. Orang yang tidak wajib membayar fidyah dan qadha

a. Anak kecil yang belum baligh

b. Orang gila karena tidak mempunyai akal yang sehat

 “Jadi semua wanita punya hutang tidak beres itu dosa, ibu mestinya terbentang sepanjang ramadhan punya hutang haid puasa itu nunda-nunda, padahal menganggur tidak punya kegiatan, akhirnya berbenturan dengan ramadhan lagi, maka ibu dosa,” ucap Buya Yahya.

Hukum bagi orang yang sengaja tidak membayar hutang puasa atau menunda-nunda membayar hutang puasa itu dinyatakan dosa atau dzolim. Maka dari itu, membayar hutang puasa itu wajib.***

 

Editor: Fasya Askanti

Sumber: Al-Bahjah TV

Tags

Terkini

Terpopuler