Ledakan Mematikan di Lebanon Bikin Mohamed Salah Patah Hati

5 Agustus 2020, 14:18 WIB
Mohamed Salah berhasil menyalip rekor Fernando Torez.* /Instagram @mosalah

GALAMEDIA - Sebuah ledakan besar terjadi di pelabuhan Beirut, Lebanon, Selasa 4 Agustus 2020. Peristiwa itu menewaskan 78 orang dan melukai lebih dari 4.000 orang.

Bintang Liverpool dan Mesir, Mohamed Salah ikut berduka atas kejadian yang disebut mirip ledakan di Hiroshima dan Nagasaki Jepang itu.

Dalam postingan Instagramnya, Mo Salah memasang bendera Lebanon dengan tulisan "Pray for Lebanon".

Baca Juga: Kunjungan Menkes AS ke Taiwan Undang Kemarahan Cina

Tulisan tersebut diletakkan di bagian merah atas dan bawah dari bendera Lebanon. Sementara di bagian warna putih bendera dengan gambar pohon cedar dibiarkan kosong tanpa tulisan.

Sementara di bawahnya ada tanda hati retak. Mo Salah juga menulis komentar dengan dua emoji patah hati. Hingga artikel ini dibuat, jumlah follower yang pencet tombol likes sudah mencapai 815.392 dengan 6.610 komentar.

Baca Juga: Sering Hendak Dibunuh, Pemimpin Partai Denmark Enggak Kapok-Kapok Umumkan Bakal Membakar Al-Qur'an

Postingan Mo Salah menuai komentar dari warganet lain, terutama followernya. Mereka mendoakan rakyat Lebanon dan menyatakan simpati mendalam atas peristiwa tersebut.

Salah satu komentar datang dari Rudy Bundini, seorang model dan aktor asal Amerika.

Baca Juga: 10.942 Nama di DPS Kota Solo Tak Memenuhi Syarat Ikut Pilkada

"Sangat sedih dengan apa yang terjadi di Beirut dan simpati saya untuk keluarga-keluarga Lebanon yang sedih saat ini. Ini membuat saya sedih. Sebuah negara cantik dengan sejarah yang hebat," tulis Rudy.

Selama ini, Mo Salah selain dikenal sebagai pemain sepak bola yang dermawan. Ia memiliki kepedulian terhadap isu-isu di Timur Tengah termasuk Palestina.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler