Viral Surat Emmeril Kahn Mumtadz yang Menyentuh Hati, Menyingung Jika Dirinya Sudah Tiada

30 Mei 2023, 07:36 WIB
Viral Surat Emmeril Kahn Mumtadz /instagram

GALAMEDIANEWS - Emmeril Kahn Mumtadz atau dikenal Eril putra sulung dari pasangan Ridwan Kamil dan Ataliah Praratya, telah meninggal dunia setahun yang lalu.

Seperti diketahui, putra Ridwan Kamil, Emeril Khan Mumtaz atau Eril, meninggal dunia pada usia 23 tahun. Jenazah Eril yang sempat hilang di Sungai Aare, Swiss, akhirnya ditemukan pada Rabu, 8 Juni 2022, pukul 18.50 waktu setempat.

Sang ibunda, Atalia, mengenang sosok putranya Eril yang sudah setahun meninggal dunia. Melalui laman Instagram pribadinyya, Atalia membagikan foto surat dari Emeril Khan Mumtadz saat masih duduk di bangku kelas 6 SD.

Baca Juga: Mengenal apa itu Artificial Intelligence (AI), Manfaat dan Kerugian yang Menjadi Suatu Ancaman Masa Depan!

Atalia tidak sengaja menemukan surat mendiang putranya Eril yang tidak pernah dibacanya karena sang anak tidak pernah memberikannya semasa hidupnya. Atalia menemukan surat tersebut saat sedang memilah-milah berkas-berkas milik Eril.

Meski sudah bertahun-tahun berlalu, surat itu masih tersegel rapat. Selama sisa hidupnya, Eril tidak pernah memberikan surat itu kepada orang tuanya. Hingga Atalia menemukan surat itu sendiri dan tak kuasa menahan air matanya saat membacanya.

“Surat Eril saat kelas 6 SD yang baru ditemukan akhir-akhir ini… Masya Allah… Saya tidak tahu mengapa surat itu tidak diberikan kepada saya, padahal surat itu ditujukan untuk orang tua pada saat Eril kelas 6 SD. Saya pun tak kuasa menahan air mata saat membacanya,” tulis Ibunda Eril Atalia

Atalia juga mengatakan bahwa surat tersebut sepertinya telah menunggu saat yang tepat untuk menemukannya.

"Surat itu menunggu waktu yang tepat untuk ditemukan,” kata istri Ridwan Kamil ini.

Kalimat-kalimat dalam surat tersebut sangat menyentuh, dimulai dari Eril kecil yang menulis permintaan maaf kepada kedua orang tuanya.

Eril bahkan menuliskan kalimat yang menyentuh hati dimana ia mengisyaratkan bahwa suatu saat nanti ia tidak akan ada lagi di dunia ini untuk selamanya.

"...Jika aku sudah tidak ada aku ingin Ibu tetap tabah dan sabar atas cobaan yang diberikan oleh Allah SWT,” tulis almarhum Eril dikala itu

Di akhir surat, Eril kecil kembali meminta maaf kepada kedua orang tuanya tercinta

"Mah, Pah, jika aku melakukan dosa yang begitu besar sehingga menyakitimu, mohon dimaafkan. Karena setelah meninggal, taubatku tidak akan diterima. Hanya engkaulah dan Allah-lah yang bisa menyelamatkanku,” tulis Eril kecil kala itu.

Berikut isi surat berisi teks lengkap surat Emmeril Kahn Mumtadz yang ditulipsnya saat di bangku kelas 6 SD

 Baca Juga: Jus Seledri dan 5 Manfaat Penting Bagi Tubuh, yang Harus Kamu Tahu!

Mah, Pah, maafkan saya jika saya memiliki kesalahan. Mohon dimaafkan karena jika di akhirat Mamah dan Papa belum memaafkan saya, saya pasti akan menjadi orang yang celaka dan masuk ke neraka Allah.Saya ingin memberikan yang terbaik untuk Mamah dan Papah. Jika prestasi belum cukup, saya akan berusaha lagi

Saya ingin memberikan yang terbaik untuk Mamah dan Papah. Jika prestasi belum cukup saya akan berusaha lagi. Mamah, Papah terima kasih atas kepedulian dan kasih sayang darimu. Jika aku sudah tidak ada, aku ingin Ibu tetap tabah dan sabar atas cobaan yang diberikan Allah SWT.

Mamah, Papah, terima kasih atas kepedulian dan kasih sayang darimu. Jika aku sudah tidak ada aku ingin bu tetap tabah dan sabar atas cobaan yang diberikan oleh Allah Swt. Mah, Pah, jika aku melakukan dosa yang begitu besar sehingga menyakitimu, mohon dimaafkan. Karena, setelah meninggal, taubatku tidak akan diterima. Hanya engkaulah dan Allahlah yang bisa menyelamatkanku

Nama: Emmeril Kahn Mumtadz
Kelas: 6 SD ***

Editor: Ryan Pratama

Sumber: Instagram @ataliapr

Tags

Terkini

Terpopuler