Hari Dunia Menentang Pekerja Anak: Sejarah dan Pentingnya Memperingatinya

13 Juni 2023, 06:15 WIB
Hari Dunia menentang pekerja anak /www.ilo.org/

GALAMEDIANEWS - Organisasi Perburuhan Internasional menetapkan Hari Dunia Menentang Pekerja Anak, yang diperingati setiap tahun pada tanggal 12 Juni.

Hari raya ini, yang dilembagakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa, membawa perhatian pada nasib pekerja anak diseluruh dunia dan perlunya upaya bersama untuk mengakhiri segala bentuk pekerja anak.

Sejarah Hari Dunia Terhadap Pekerja Anak

Organisasi ini didirikan pada tahun 1919 sebagai bagian dari Perjanjian Versailles, yang mengakhiri Perang Dunia I. Didasarkan pada prinsip bahwa perdamaian abadi hanya dapat dicapai melalui keadilan sosial.

Akibatnya, pada tahun 2002, Hari Dunia Menentang Pekerja Anak didirikan untuk memberikan pemerintah, organisasi masyarakat sipil, dan individu sebuah platform untuk mengatasi masalah pekerja anak secara komprehensif dan terkoordinasi dan untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi solusi potensial.

Organisasi Perburuhan Internasional mendefinisikan pekerja anak sebagai “pekerjaan yang merampas masa kanak-kanak, potensi, dan martabat anak-anak, dan yang merugikan perkembangan fisik dan mental.”

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Indonesia Open 2023 Berlangsung Mulai Pukul 09.00 WIB, Tinggal Klik di Sini

Pekerja anak, dalam bentuknya yang paling ekstrem, memperbudak anak-anak, memisahkan mereka dari keluarga mereka, memaparkan mereka pada risiko dan penyakit yang serius, dan/atau membiarkan mereka berjuang sendiri di jalanan kota-kota besar  seringkali pada usia muda.

International Labour Organization (I.L.O) menetapkan serangkaian tolok ukur pada tahun 1999 untuk mempercepat upayanya menghapus pekerja anak dan perdagangan manusia dalam bentuk apa pun.

Tolak ukur ini dimaksudkan agar menjadi pedoman dalam hal mempekerjakan atau menggunakan anak-anak sebagai tenaga kerja dalam kapasitas apa pun. Sehingga terdapat usia minimum untuk bekerja, yang seharusnya tidak kurang dari usia wajib belajar.

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, serangkaian tujuan pembangunan global yang ditetapkan oleh I.L.O. pada tahun 2015, memberikan momentum tambahan. Salah satu tujuan yang tercakup dalam rencana tersebut adalah menghapuskan segala bentuk pekerja anak pada tahun 2025.

Cara Mendukung Hari Dunia Melawan Pekerja Anak

  1. Sebarkan kesadaran

Upaya Organisasi Perburuhan Internasional unutk menghapuskan pekerja anak dapat sangat dibantu dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebutuhan mendesak untuk melakukannya.

Baca Juga: Istri Jadi Tersangka, Hakim Hadiri Praperadilan di PN Denpasar Bali, Bisakah Memengaruhi Persidangan?

  1. Menyumbangakan Sumber Daya

Meskipun mungkin tidak mungkin melakukan interventsi secara fisik, kita dapat membantu memberikan keamanan dan stabilitas bagi anak-anak yang rentan dengan menyumbangkan uang kepada otoritas local atau kelompok sipil.

  1. Beri Dukungan

Pada umumnya anak-anak belum mempunyai kemampuan untuk membuat keputusan sendiri, anak senang dimanjakan dan diperhatikan. Hari Dunia Menentang Pekerja Anak adalah kesempatan yang sangat baik untuk membuat seorang anak istimewa dengan cara apapun.

Tema Hari Menentang Pekerja Anak Sedunia 2023 adalah 'Keadilan Sosial untuk Semua'. Akhiri Pekerja Anak!' Diharapkan dengan peringatan yang selalu dilakukan pada setiap tahun dapat memungkinkan lebih banyak anak yang telah dieksploitasi untuk menerima bantuan.

Mereka yang menghadapi dampak dari keadaan kekerasan dan traumatis sekarang bisa mendapatkan bantuan untuk mengatasi kebiasaan seperti kecanduan alcohol, membolos, dan pelecehan seksual.***

Editor: Tatang Rasyid

Sumber: nationaltoday.com

Tags

Terkini

Terpopuler