China Bakal Prioritaskan Vaksin Covid-19 untuk Masyarakat ASEAN

17 Oktober 2020, 07:11 WIB
Vaksin virus corona. (Antara) /

GALAMEDIA - Pemerintah China berupaya sesuai kemampuan untuk memberikan prioritas kepada negara-negara ASEAN dalam pengembangan vaksin Covid-19.

Virus itu tidak mengenal batas negara. Jika semua negara terbebas dari pandemi, maka perjuangan global melawan Covid-19 menjadi kemenangan terakhir.

Hal itu dikatakan Menteri Luar Negeri China Wang Yi, Sabtu, 17 Oktober 2020 menanggapi pertanyaan lebih lanjut mengenai komitmennya itu.

Baca Juga: Acara ILC Ditiadakan, Karni Ilyas Hari Ini Siaran di Kanal YouTube

Pekan lalu, Wang bertemu Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan, utusan khusus Presiden Joko Widodo, dan Menlu Filipina Teodoro Locsin di Provinsi Yunnan.

Kemudian Wang melakukan kunjungan kerja ke Kamboja, Malaysia, Laos, Thailand, dan berakhir di Singapura pada Jumat, 16 Oktober 2020.

Vaksin adalah senjata pamungkas untuk mengatasi pandemi, tegas Wang yang juga anggota Dewan Pemerintahan itu.

Baca Juga: ILC Dibatalkan, Karni Ilyas Datangi Rumah Dinas Mahfud MD, Netizen: Ambyar

"Kita tidak bisa berjuang sendiri, tidak mampu memonopoli semua sumber daya," ujarnya mengajak semua negara saling bekerja sama, dilansir Antara.

Menurut dia, China telah melacak genetika virus bersama Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) secara tepat waktu pada tahap awal wabah merebak untuk pengembangan vaksin global.

Baca Juga: UPDATE Harga Emas, Sabtu 17 Oktober 2020, Berlaku di Jakarta, Bandung dan Surabaya

China bersungguh-sungguh memegang komitmennya untuk menjadikan vaksin sebagai produk publik global setelah berhasil dikembangkan dan digunakan.

Bahkan vaksin akan berkontribusi pada aksesibilitas dan keterjangkauan vaksin di negara berkembang, demikian penegasan Wang dikutip media resmi setempat.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler