Jalan Tol Cipali Km 22 Amblas, Ini yang Dilakukan Operator Selain Memintya Maaf pada Para Pengendara

- 9 Februari 2021, 12:46 WIB
Kondisi jalan yang rusak sudah ditutup dan dilakukan contraflow
Kondisi jalan yang rusak sudah ditutup dan dilakukan contraflow /Dally Kardilan

GALAMEDIA - Direktur Operasi ASTRA Tol Cipali, Agung Prasetyo melalui Corcom Dept Head PT Lintas Marga Sedaya, Theresia Dyah membenarkan adanya beberapa puluh meter ruas jalan tol yang mengalami longsor dan amblas pada Selasa 9 Februari 2021 dini hari tadi. Khawatirkan kondisi jalan yang amblas tersebut tidak kuat menahan beban arus kendaraan yang datang dari arah Palimanan menuju Jakarta.

Untuk itu, kata dia, pihaknya selain melakukan penutupan dan pengaturan arus juga dibangun lajur darurat di median. Diperkirakan kata Dyah pembangunan itu akan memakan waktu 3 hari.

”Kami juga sudah berkoordinasi dengan kontraktor untuk melakukan pekerjaan perawatan jalan pada KM 122+400, diperkirakan memakan waktu 2 minggu. Sedangkan mekanisme contra flow untuk mengurangi beban pada jalan dan juga memitigasi kemacetan mulai dari KM 117 hingga KM 126 untuk mengurai kepadatan lalin,“ jelas Agung Prasetyo, Selasa.

Baca Juga: Box Office Korea: 'Soul' dan 'Demon Slayer' Mengulang Kesuksesan Seperti 'Space Sweepers'

Pihak operator Tol Cipali memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pengguna jalan, serta mengimbau untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan. Persiapakn diri dengan baik dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima, serta selalu patuhi protocol kesehatan.

Ia pun meminta para pengguna jalan Tol Cipali harus hati-hati di musim penghujan sekarang ini. Setelah beberapa hari lalu ada limpasan banjir sekarang ada jalan amblas di jalur B Km 122+400 arah Jakarta. Namun sejak Selasa (9/2/2021) sekira pukul 01.00 Wib sudah ditutup arus dialihkan ke jalur Cikedung.

Baca Juga: Roy Marten Positif Covid-19, Banjir Dukungan dari Follower dan Keluarga, Gading : Cepet Sembuh Pa, Semangat

“Sejak ada laporan langsung berkoordinasi dengan pihak PJR sehingga diberlakukan contraflow dan sebelumnya kendaraan diarahkan keluar Cikedung hingga kembali masuk dari Subang, sekarang sudah dicontraflow, “ujarnya dan kerusakan jalan diakibatkan kontur tanah ditambah curah hujan yang terus menerus di wilayah Indramayu dan sekitarnya.**

 

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x