GALAMEDIA - Polemik yang terjadi di tubuh Partai Demokrat memang tidak luput dari perhatian dan tanggapan publik.
Sejak awal Februari 2021 yang lalu, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kerap muncul memberi keterangan dan sikap terkait dugaan 'kudeta' yang ditujukan kepadanya.
Kini, Usai gelaran Kongres Luar Biasa (KLB) yang memenangkan Moeldoko sebagai Ketua Umum, kekisruhan yang terjadi semakin mencuat.
Baca Juga: Terbongkar! KLB Deli Serdang Dihadiri Peserta Ilegal, Partai Demokrat Telusuri Soal Uang Rp100 Juta
Tidak hanya AHY, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kerap turun tangan dan angkat bicara.
Hingga saat ini, kedua kubu yakni kubu AHY dan Moeldoko tengah berebut legalitas.
Satu sisi kubu AHY menuding kubu KLB yakni Moeldoko tidak sah, sementara kubu Moeldoko menganggap KLB yang telah digelar sudah sesuai prosedur.
Baca Juga: Wagub DKI Jakarta Tantang Buktikan Adanya Pemotongan Bansos, Ariza: Tak Berkurang Satu Perak Pun
Dewan Pakar PKPI Teddy Gusnaidi kembali berkomentar ihwal polemik yang hingga kini masih mengemuka di Partai Demokrat.