Dilansir Galamedia dari akun Twitter resmi @FeerdinandHaean3 pada Jumat, 19 Maret 2021, Ferdinand mengecam keras tindakan Anies tersebut.
Menurut Ferdinand, ketika bukti sudah dikantongi, seharusnya KPK langsung ambil tindakan terhadap Anies Baswedan.
Dirinya menuntut KPK untuk segera menangkap Anies Baswedan.
Kepgub Nomor 1684/2019 tentang Pencairan Penyertaan Modal Daerah Pada Perusahaan Daerah Pembangunan Sarana Jaya Tahun Anggaran 2019, bahwa DKI memutuskan pencairan PMD utk Sarana Jaya pada Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp 800 miliar.
KPK, TANGKAP ANIES..!
https://t.co/SQ8gaV6BMs— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) March 19, 2021
Baca Juga: Berbalut Adat Jawa, Prosesi Siraman Aurel Hermansyah Berlangsung Haru
"Kepgub Nomor 1684/2019 tentang Pencairan Penyertaan Modal Daerah Pada Perusahaan Daerah Pembangunan Sarana Jaya Tahun Anggaran 2019, bahwa DKI memutuskan pencairan PMD utk Sarana Jaya pada Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp 800 miliar. KPK, TANGKAP ANIES..!," tulis Ferdinand.
Selain itu, dalam tweet yang lain Ferdinand juga menyindir Anies yang tidak mendapat penghormatan dari rakyatnya karena menjalankan program yang bermasalah.
Baca Juga: Liverpool Hadapi Real Madrid di Perempat Final Liga Champions
"Kasihan orang ini, kemana2 tak mendapat respek warga. Sementara itu, yg diomongin cm trotoar, padahal programnya adalah Formula E dan Rumah DP 0% yang keduanya bermasalah terindikasi korupsi," tulis Ferdinand
Selain itu, masih dalam tulisannya Ferdinand mempertanyakan uang Formula E, serta uang hasil korupso Anies dari program DP 0% tersebut.
"Nies, dimana uang Formula E itu? Nies, korupsi Rumah DP 0% itu dapat tidak?," tulis Ferdinand.***