Network
GALAMEDIA - Kapolda Jawa Barat, Irjen Ahmad Dofiri meminta suporter untuk tidak memaksa datang ke stadion saat tim yang didukungnya menjalani laga Piala Menpora 2021.
Tidak hanya itu, para pendukung tim sepak bola yang mengikuti piala menpora, tidak diperkenankan menggelar nonton bareng (nobar), hal tersebut untuk mencegah potensi kerumunan di masa pandemi Covid-19.
Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri kepada wartawan, Selasa 23 Maret 2021 mengatakan, untuk di wilayah hukum Polda Jabar sendiri Piala Menpora dihelat di Stadion Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Dewa Kipas Kalah dari GM Irene Sukandar, Respon Gotham Chess Jadi Sorotan Publik
“Dan ini sudah sesuai dengan ketentuan dan kesepakatan kita bersama yang boleh masuk itu adalah tim dan juga official-nya. Di luar daripada itu tidak diperbolehkan,” jelas Dofiri.
Tim yang berlaga adalah Grup C diisi Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Persela Lamongan, PSS Sleman, dan Madura United. Total kapasitas yang bisa hadir sebanyak 200 orang sudah termasuk pemain, pelatih, official hingga pihak kemanan.
Ia menyarankan para supporter mendukung tim kesayangan mereka melalui siaran tv.
Baca Juga: Kantor Kejati Lampung Digeruduk Massa Habib Rizieq, KAMI se-Jawa: Jangan Injak-injak Rasa Keadilan
Dofiri pun, mengimbau kepada warga Jawa Barat tidak memaksakan diri untuk datang ke tempat tim Persib berlaga.
Tim berjuluk Maung Bandung ini diketahui tergabung dalam Grup D bersama Persiraja Banda Aceh, Persita Tangerang, dan Bali United. Mereka berlaga di stadion Maguwoharjo, Sleman.
“Iya, saya kira untuk Bobotoh juga sama, tidak perlu datang. Ke sana kan tidak boleh nonton juga, akan merugikan timnya sendiri dan akan dikenakan sanksi juga nantinya. Tonton saja melalui layar kaca. Nobar juga gak boleh,” kata Ahmad Dofiri.***
