Selain itu, Gus Nadir juga tidak ingin ketidakjelasan status pertanggungjawaban tersebut dapat berimbas ke keributan masyarakat Indonesia.
"Gak elok kalau melihat kalian ribut lagi soal donasi setelah ini," pungkasnya.
Sebelumnya telah diberitakan, UAS mengajak kepada masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi aktif dengan cara berdonasi untuk membeli kapal selam pengganti KRI Nanggala 402.
"Setelah KRI Nanggala 402 beserta seluruh awaknya yang gugur syahid menjalani 'Eternal Patrol', mari kita seluruh rakyat Indonesia, bahu-membahu mengulurkan tangan dan sumbangsih membangun kekuatan armada laut kita agar kembali berjaya," ujar UAS yang dikutip Galamedia dari akun Instagram pribadinya, @ustadzabdulsomad_official yang diunggah pada Senin 26 April 2021.***