Rocky Gerung : Jokowi Dari Awal Sudah Puasa Berpikir, Pemecatan KPK Dilakukan Untuk Pemutihan

- 8 Mei 2021, 18:50 WIB
Pengamat politik Rocky Gerung.
Pengamat politik Rocky Gerung. /YouTube Rocky Gerung Official

Baca Juga: Sinopsis Preman Pensiun 5, Minggu 9 Mei 2021: Murad Berhasil Balas Dendam, Bang Edi Ketar-ketir

“Kepercayaan internasional hilang sama sekali karena dianggap masuk Indonesia itu artinya mau diperas sama BUMN.

Jadi kesehatan ekonomi memburuk, kesehatan batin juga jadi kotor batin kita karena terus menerus menyaksikan ketidakadilan dan lembaga yang paling dibuat tidak adil itu KPK,” jelas pengamat satu ini.

Rocky juga menyatakan KPK saat ini sedang dikubur dan kekuasaan bergembira akan hal ini.

“Bahwa KPK runtuh, mau dikubur dan orang ingin lihat sebetulnya KPK bangkit tapi gak bisa karena semua orang ingin mengubur KPK dan kekuasaan tentu bergembira kalau keadilan dikuburkan,” terang Rocky.

Baca Juga: Usai Disebut Jokowi, Bipang jadi Trending Topic di Twitter, Begini Seluk Beluk Bipang Khas Kalimantan

Kemudian kabar ini tentu berkaitan dengan pemecatan pegawai kredibel KPK yang akan diberhentikan per tanggal 1 Juni 2021 mendatang.

Bahkan kabar menyebut penyidik KPK di kasus Bansos juga akan diincar lewat TWK.

Menurut Rocky 75 pegawai yang akan dipecat adalah penyidik yang terlatih.

“Jadi agak ajaib bahwa negara memusuhi penyidik negara kan ini bagaimana coba. Kan penyidik 75 orang itu kan orang yang betul-betul terlatih (dan) tau di mana koruptor bersembunyi. Jadi ini penyidik yang informasinya lengkap dan itu yang mau disingkirkan,” terangnya.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah