Di Kabupaten Bandung, Penambahan Kasus Covid-19 Cukup Signifikan

- 14 Juni 2021, 16:03 WIB
Ilustrasi Covid-19. Di Kab Bandung penambahan Kasus Covid-19 cukup signifikan.
Ilustrasi Covid-19. Di Kab Bandung penambahan Kasus Covid-19 cukup signifikan. /

Baca Juga: SBMPTN 2021, Sebanyak 184.942 Siswa Dinyatakan Lolos

"Pendapatan ekonomi masyarakat berkurang juga, sehingga menyebabkan masyarakat menghalalkan segala cara dan mengabaikan prokes," tuturnya.

Abainya masyarakat dalam melaksanakan prokes itu, kata Cecep Hendrawan, bisa dilihat pada kegiatan ekonomi pasar tumpah, di antaranya di Tugu Baleendah terjadi kerumunan masyarakat yang berpotensi terjadi penyebaran Covid-19.

"Di pasar tumpah itu terjadi kerumunan warga. Saya lihat masyarakat abai prokes karena tak menjaga jarak. Banyak di antara masyarakat tak memakai masker. Mereka juga terlihat bersentuhan fisik," katanya.

Baca Juga: Polisi Ungkap Hasil Autopsi Helmud Hantong, Bukan karena Racun Tapi Ini Penyebabnya

Cecep Hendrawan juga menyebutkan, masyarakat belakangan ini sudah banyak yang melaksanakan kegiatan hajatan pernikahan atau khitanan. Pada pelaksanaan hajatan itu dikhawatirkan banyak di antara masyarakat yang abai dengan prokes.

"Tetapi kalau di kawasan wisata di Kabupaten Bandung, pada umumnya pengelola menerapkan prokes. Terlebih lagi tempat wisata alam di kawasan terbuka, dinilai lebih aman dari sebaran Covid-19," katanya.

Berbeda dengan tempat-tempat tertutup, katanya, seperti mall atau tempat pembelanjaan tertutup sangat rawan dari sebaran Covid-19 dan memberikan kontribusi pada penambahan kasus Covid-19.***

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah