Innalillahi Selamat Jalan, Fadjroel Rachman Dirundung Duka: Kami Selalu Mengenang Perjuanganmu

- 7 Juli 2021, 18:09 WIB
Juru Bicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman tengah berduka.
Juru Bicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman tengah berduka. //Instagram.com/@fadjroelrachman

GALAMEDIA - Kabar duka kembali datang. Juru Bicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman pun mendadak menyebarkan kabar duka tersebut.

Lewat cuitan di Twitter pribadinya, Fadjroel menyampaikan kabar meninggalnya Dedy Mawardi.

Dedy merupakan Sekretaris Jenderal Sekretariat Nasional (Seknas) Jokowi.

"Innalillahi w.r. Selamat jalan Bung Dedy Mawardi kami selalu mengenang perjuanganmu dan kebaikanmu," begitu cuit Fadjroel, dikutip Galamedia, Rabu, 7 Juli 2021.

Baca Juga: Tiga Jenis Obat Terapi Covid-19 Sedang Diproduksi, Kimia Farma: Bulan Ini Distribusikan Enam Juta Tablet

Masih dalam cuitan yang sama, ia pun mendoakan agar almarhum diterima di sisi-Nya.

"Kami doakan husnul khotimah. Al Fatihah juga untuk Bung Juli dan Bung Yamin," ujar Fadjroel.

Sebelumnya, informasi mengenai wafatnya Deddy Mawardi disampaikan oleh salah satu Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Beka Ulung Hapsara.

Beka Mengungkapkan, Dedy meninggal karena terpapar virus corona atau Covid-19.

"Satu lagi orang baik berpulang karena Covid, Bang Dedy Mawardi SH, Sekjen Seknas Jokowi," cuitnya melalui akun @Bekahaspara.

Baca Juga: Puan Maharani Disebut Queen of Ghosting, Politikus PDIP Serang Balik BEM Unnes: Enggak Usah Sampai Pinter Deh

Tidak hanya itu, ia juga menyebutkan bahwa istri dari Dedy juga ikut terpapar dan kini masih dilakukan perawatan.

"Istrinya, Kak Siti Noor Laila, Anggota Komnas HAM Periode 2012-2017 juga sedang dirawat karena terpapar virus yang sama." ungkapnya.

Politikus PDIP, Budiman Sudjatmiko juga tampak berduka dan sebelumnya memiliki kedekatan dengan mendiang Dedy sebagai aktivis 98.

"Innalillahi wa innailaihi roji'un, orang-orang yang selamat dari kerasnya Orde Baru, berguguran karena COVID,' tulis Budiman melalui Twitter.

Baca Juga: Menko Luhut Perjelas Aturan Masuk Kerja pada Sektor Esensial dan Kritikal: Kita Akan Bikin Lebih Ketat!

"Turut berduka untuk Bung Dedy. Salam untuk Bung Yamin dan Bung Yuli, kenanglah keriuhan Gg Rode dulu di tempatmu kini, dimana tak ada lagi orang miskin Bung Dedi," pungkasnya.

Selain menjadi petinggi Seknas Jokowi, Dedy juga pernah menjabat Komisaris PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XI.

Dedy Mawardi lahir di Tanjungkarang pada tanggal 26 Mei 1963. Ia menyelesaikan pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia Yogyakarta tahun 1991 dan hingga saat ini menempuh pendidikan Magister Hukum Program Pasca Sarjana Universitas Bandar Lampung.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah