Desakan Jokowi Mundur Terus Menguat, Ruhut Sitompul: Jangan Contoh Provokator yang Kerjanya Nyinyir

- 11 Juli 2021, 17:00 WIB
Politisi PDIP Ruhut Sitompul.
Politisi PDIP Ruhut Sitompul. //Tangkap Layar/Najwa Shihab//

 

GALAMEDIA - Tak hanya kalangan istana, politisi PDI Perjuangan Ruhut Sitompul ikut-ikutan berang dengan adanya desakan mundur kepada Joko Widodo (Jokowi) dari jabatannya sebagai Presiden karena dinilai lemah dalam penanganan pandemi Covid-19.

"Bapak Joko Widodo Presiden RI sudah dan sedang bekerja untuk Rakyat Indonesia tercinta bersama. Semua jajarannya mengatasi Pandemi COVID-19," ujar dia dalam akun Twitter-nya, Minggu, 11 Juli 2021.

"Mari kita do’akan dan dukung, jangan dicontoh yang merasa tokoh tapi provokator yang kerjanya hanya nyinyir, ngebacot dan congornya bau," lanjutnya.

Menurutnya, rakyat Indonesia sudah cerdas dan bisa menilai kinerja baik yang dilakukan Jokowi dan jajarannya.

"Congo*r sampah masih saja terusssssss nyinyir, ngebacot ngerasanin pemerintahan Pak Joko Widodo Presiden RI dan jajarannya yang kerja keras melayani Rakyat Indonesia tercinta yang tertular dampak Pandemi COVID-19. Rakyat sangat cerdas tau Pak JOKOWI seng ada lawan, paten," imbuhnya.

Baca Juga: Moeldoko Bilang Kritik Harus dengan Solusi, Gus Nadir: Terus Kerjanya Apa kalau Masih Minta Solusi ke Rakyat?

Desakan mundur kepada Jokowi salah satunya datang dari politisi Partai Gerindra, Fadli Zon. Ia menilai pemerintah harus segera kibarkan bendera putih dan membuka tangan untuk menerima bantuan asing terkait penanganan Covid-19.

Hal itu dipintanya karena melihat sejumlah masalah yang dialami pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19.

"Kibarkan bendera putih dan buka tangan lebar menerima bantuan dari negara-negara sahabat apalagi yang sudah berhasil mengatasi pandemi," kata Fadli dalam keterangan tertulisnya, baru-baru ini.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x