Tanggapi Vaksin Berbayar Hasil Hibah UEA, Ngabalin: Plis Deh! Rakyat Jangan Diresahkan dengan Berita Bohong

- 13 Juli 2021, 16:34 WIB
Tenaga Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Mochtar Ngabalin.
Tenaga Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Mochtar Ngabalin. /Twitter.com/@AliNgabalin.

GALAMEDIA - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Mochtar Ngabalin buka suara terkait kabar soal vaksin hibah dari Uni Emirat Arab (UEA).

Melalui akun Twitter pribadinya @AliNgabalinNew, ia dengan tegas membantah bahwa Vaksin Gotong Royong bukanlah hasil hibah dari UEA.

Nagabalin pun meminta agar masyarakat tidak diresahkan dengan berita bohong seperti vaksin hibah dari UEA tersebut.

"Plis deh! Rakyat jangan diresahkan dengan berita bohong," ujar Ngabalin dilansir Galamedia dari akun Twitter @AliNgabalinNew pada Selasa, 13 Juli 2021.

Baca Juga: Mensos Risma Semangati Petugas Dapur Umum: Kita Harus Tetap Gembira

Lebih jauh, Ngabalin menegaskan bahwa pemerintah tidak berdagang dengan masyarakat soal vaksin hibah dari UEA.

"Pemerintah atau Departemen Kesehatan RI tidak berdagang dengan masyarakat soal vaksin hibah dari UEA. #BijaklahBermediaSosial," ucap Ngabalin.

Sebelumnya, politisi PKB Ninik Wafiroh mengatakan bahwa UEA telah menghibahkan dosis vaksin Covid-19 Sinopharm sebanyak 500.000 untuk Indonesia.

Soal UEA hibahkan dosis vaksin Covid-19 Sinopharm ke Indonesia ini dilontarkan Ninik di akun media sosial pribadinya.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x