Komisi D DPRD Kabupaten Bandung, kata Fahmi, telah melakukan rapat kerja dengan Dinas Kesehatan setempat terkait persiapan pelaksanaan Gebyar Vaksinasi.
Dirinya pun menyarankan harus dibuat simulasi karena perlu persiapan sangat baik, anggaran juga harus disiapkan agar tidak terjadi kekurangan di sana sini. Termasuk harus memerhatikan potensi terjadinya kerumunan.
"Karena per hari itu harus memvaksin 40 ribu masyarakat agar mencapai target. Kemudian SDM nakes juga perlu disiapkan. Jangan sampai ditargetkan jumlah tanpa diperhatikan kesiapannya. Coba disimulasikan juga satu Puskesmas bisa memvaksin berapa orang," terangnya.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera itu, juga menyarankan agar klinik-klinik se-Kabupaten Bandung, juga kampus-kampus di Bandung Raya yang memiliki SDM nakes dan fasilitas harus dilibatkan juga.
"Yang terpenting juga, seperti di luskesmas-puskesmas jangan sampai pelayanan kesehatan lain tidak terlayani karena kita fokus vaksinasi. Ini tugas berat," pungkasnya.***