Network
GALAMEDIA - Presiden Indonesia keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan apa yang membuatnya bangga sebagai presiden.
Sebagai salah satu tokoh yang dikenal religius, semula SBY mengungkapkan rasa syukurnya diberi kesempatan oleh Tuhan memimpin Indonesia.
Tak lupa, SBY juga mengucapkan terima kasih kepada rakyat dan keluarganya. Namun, tak terduga, dibalik semua itu ternyata ada yang membuatnya bangga.
"Rosi sebagai presiden disamping saya bersyukur kepada Tuhan, berterima kasih kepada rakyat, tentu keluarga begitu ya," ucap SBY.
Baca Juga: Koruptor Dijadikan Penyuluh, Pemburunya Justru Dihabisi, Bambang Widjojanto: Mati Ketawa Ala Pimpinan KPK
Ia mengaku bangga karena selama menjadi presiden tidak satu orang pun yang dapat mendikte dirinya dalam mengambil keputusan.
"Yang saya bangga adalah tidak satu orang pun yang bisa mendikte saya," tegas SBY.
Pernyataan itu disampaikan SBY saat menjadi narasumber dalam siaran televisi 'Rosi' di Kompas TV beberapa tahun yang lalu.
Lantas potongan video pernyataan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat ini dibagikan ulang oleh salah satu politisi Demokrat, Yan Harahap Sabtu, 21 Agustus 2021.
SBY melanjutkan, bahwa setiap keputusan dalam kaitannya dengan tugasnya sebagai presiden selalu menjadi keputusan mutlak dirinya termasuk soal komposisi menteri.
"Mau reshuffle, mau tidak, mau mengambil keputusan A, keputusan B, hubungan luar negeri, urusan dalam negeri, Aceh, Papua segala macem nobody yang boleh atau bisa mendikte saya," papar SBY.
Ia menegaskan bahwa setiap keputusannya adalah tanggung jawabnya yang selalu dipikirkan secara jernih sebelum diambil.
"Semuanya tanggung jawab saya dan itu saya pikirkan secara jernih tujuannya jelas sesuai dengan sistem," katanya.
Namun demikian, SBY memastikan bahwa semua orang boleh memberikan masukan, kritik bahkan menyalahkannya dan akan selalu ia dengar.
"Bukan hanya masukan, orang boleh mengkritik, boleh mengatakan salah dan diam-diam saya dengarkan." tutupnya.
Saat membagikan video, Yan Harahap kembali menegaskan seperti apa yang diungkapkan SBY dalam video.
Baca Juga: 4 Hari Berturut-turut Angka Kematian Covid-19 Indonesia Tertinggi di Dunia, Kasus Sembuh Hari Ini 23.011
"Boleh saja beri saran dan masukan, tetapi sebagai seorang Presiden, tak seorang pun yang bisa mendikte beliau baik dalam mengambil keputusan, reshuffle maupun kebijakan," kata Yan Harahap.
"Sehat dan panjang umur panutan kami, Pak @SBYudhoyono," pungkasnya.***
