Hanifan Yudani Pesilat 'Pemersatu' Jokowi-Prabowo Persembahkan Emas PON XX Papua untuk Ibu Tercinta

- 12 Oktober 2021, 21:26 WIB
Hanifan Yudani Kusumah (kiri) pesilat Jawa Barat (merah) memeluk Tiel Taraipos atlet silat Papua di GOR Toware Kabupaten, Selasa, 12 Oktober 2021./ANTARA/Muhammad Zulfikar
Hanifan Yudani Kusumah (kiri) pesilat Jawa Barat (merah) memeluk Tiel Taraipos atlet silat Papua di GOR Toware Kabupaten, Selasa, 12 Oktober 2021./ANTARA/Muhammad Zulfikar /

GALAMEDIA - Hanifan Yudani Kusumah, pesilat asal Jawa Barat sukses meraih medali emas dari cabang olahraga pencak silat Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.

Pesilat yang menjadi 'pemersatu' Jokowi-Prabowo ini mempersembahkan medali untuk ibu tercinta.

"Utamanya untuk ibu tercinta, almarhum bapak dan almarhum adiknya bapak," kata Hanifan usai meraih medali, di Jayapura, Selasa, 12 Oktober 2021.

Selain itu, peraih emas Asian Games 2018 itu juga mempersembahkan kemenangan tersebut kepada sang pelatih, istri, perguruan silatnya dan masyarakat di Tanah Air.

Baca Juga: 13 Oktober 2021 Hari Tanpa Bra alias No Bra Day, Begini Sejarah dan Maknanya

Hanifan berhasil meraih medali emas usai mengalahkan Tiel Taraipos pesilat tuan rumah di kelas D (60-65 kilogram) putra.

Seperti diketahui, Hanifan adalah bagian dari kontingen Indonesia dalam Asian Games 2018, di mana ia ikut kelas C (55-60 kg).

Pada tanggal 29 Agustus 2018 silam, ia mengalahkan pesilat Vietnam Thai Nguyễn Linh 3-2 untuk memenangkan emas ke-29 untuk kontingen Indonesia dan ke-13 dari cabang pencak silat.

Setelah menerima medali emas, Hanifan menuju ke bagian VIP di mana Presiden Indonesia Joko Widodo dan Prabowo Subianto, sebagai kepala dari Asosiasi Pencak Silat Indonesia, hadir.

Setelah bersalaman dengan wakil presiden Jusuf Kalla, Hanifan memeluk Jokowi dan Prabowo sambil terselimut bendera Indonesia, menyebabkan penonton untuk bertepuk tangan dan bersorak-sorai.

Baca Juga: Peristiwa 13 Oktober: Kecelakaan Pesawat di Papua Nugini Tewaskan Puluhan Penumpang, Perang Dunia II Dimulai

Jokowi dan Prabowo akan bersaing di pilpres 2019, dan pelukan itu dilihat sebagai simbol persatuan nasional.

Foto dari pelukan tersebut kemudian diunduh ke akun Instagram Jokowi dan di-like lebih dari 1 juta kali, dan menjadi trending topic di Twitter.

Juara umum
Sementara itu, kontingen Jawa Barat berhasil menjadi juara umum pada cabang olahraga pencak silat setelah mengumpulkan enam emas, lima perak dan tiga medali perunggu.

Dari enam emas itu, tiga di antaranya disumbangkan tunggal putra kategori tanding yakni Hanifan Yudani Kusumah, Paksi Ghifari Nurgana yang turun di kelas E (65-70 kilogram) putra dan Eka Yulianto di kelas H (80-85 kilogram) putra.

Baca Juga: Zaim Saidi, Pendiri Pasar Muamalah Depok Divonis Bebas, Wakil Ketua MPR Minta Jaksa Menerima

Sementara itu, tiga lainnya dikumpulkan melalui tunggal seni putra yakni pesilat Asep Yuldan Sani, kategori regu seni putra dari Nunu Nugraha Putra dan rekan-rekannya dan satu lagi dari ganda putri seni melalui Riska Hermawan dan Ririn Rinasih

Kemudian, untuk medali perak disumbangkan oleh M Syafii Nurhikmah, Igi Rangga Barani, Nirmalasari, Shallma Lushiana dan terakhir dari Risya Gunawan yang turun di tunggal putri seni juga meraih perak.

Terakhir, raihan medali perunggu dipersembahkan oleh Danis Muharmi, Eri Budiono serta Oki Oktavian dan Zaen Nurdin yang turun di kategori seni ganda putra.***

Editor: Lucky M. Lukman

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x