Usai Ditendang Kapolres Nunukan, Brigadir Sony Minta Maaf, Warganet: Suruh Atasan Anda yang Minta Maaf

- 26 Oktober 2021, 15:02 WIB
Korban kekerasan Kapolres Nunukan Saiful Anwar meminta maaf.
Korban kekerasan Kapolres Nunukan Saiful Anwar meminta maaf. /Tangkapan layar @bhineka video/

GALAMEDIA - Brigadir Sony yang sebelumnya ditendang dan dipukuli Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar membuat video permintaan maaf.

Video permintaan maaf itu diunggah salah satu akun Instagram @andreli48. Terlihat Brigadir Sony sedang memberikan klarifikasi mengenai kejadian tersebut.

Sebelumnya, Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar melakukan tindak kekerasan menendang dan memukul anak buahnya yaitu Brigadir Sony Limbong.

Baca Juga: Siaran Langsung Indosiar PSIS Semarang vs Persib Bandung, Kick-off Pukul 18:15 WIB

Aksi yang terekam CCTV ini kemudian viral dan tersebar di media sosial hingga membuat geram publik.

Diketahui dari video permintaan maaf Sony bahwa dialah yang sengaja mengunggah rekaman CCTV tersebut.

Saat video ini viral, Sony lalu meminta maaf karena tak berpikir panjang sebelum mengunggah video CCTV tersebut.

Baca Juga: Jokowi Tunjuk Ahok Jadi Calon Kepala Ibu Kota Baru, Christ Wamea: Tak Berkualitas, Tak Punya Prestasi

"Selamat malam Komandan, senior dan rekan-rekan terkhusus untuk bapak Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar saya memohon maaf atas video yang beredar di media sosial," kata Brigadir Sony dikutip Galamedia dari Instagram @andreli48, Selasa 26 Oktober 2021.

"Karena pada saat mengupload video tersebut tidak berfikir dengan jernih. Dengan kejadian beredarnya video tersebut saya sangat menyesal dan saya membenarkan saya tidak melaksanakan perintah pimpinan," sambungnya.

"Setelah kejadian tersebut saya langsung menghadap bapak Kapolres Nunukan untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan," ujarnya.

Baca Juga: Ini Langkah Untuk Menjaga Kualitas Udara dalam Ruangan dari Paparan Virus di Masa Pandemi

"Permohonan maaf ini tidak ada unsur paksaan dari siapa pun. Sekali lagi komandan izin saya meminta maaf atas kesalahan yang saya lakukan," tandasnya.

Video permintaan maaf Brigadir Sony ini kembali menuai perhatian publik. Banyak warganet yang heran mengapa Brigadir Sony yang malah memberikan klarifikasi permintaan maaf.

"Lah ngapain dia yg minta maaf, kalo nggak disebarin ya mana kita bisa tau kan yang harusnya minta maaf yg itu," komentar salah satu netizen.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Ingin Harga Tes PCR Seperti di India: Kenapa di RI Harganya Selangit?

"Terimakasih pak.. Kami jadi tau aslinya karena video anda. Sudah dimaafkan dan masyarakat juga tidak membenarkan adanya kekerasan apalagi diinstitusi kepolisian dan apalagi sekelas kapolres terhadap bawahannya," komentar netizen lainnya.

"Knp minta maaf? Kan lu kaga salah pak.. oh pasti di paksa sama atasannya ya pak?," tulis yang lain.

"Ahahahah suruh atasan anda yg meminta maaf," tulis yang lainnya.

Diketahui, aksi tersebut ternyata bukan tanpa alasan. Brigadir Sony dikatakan telah melakukan kesalahan.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 26 Oktober 2021: Gawat! Iqbal Kabur Dibantu Bos Besar, Teror Keluarga Al Masih Berlanjut

Dari hasil pemeriksaan, Brigadir Sony dikatakan tidak melaksanakan tugas dengan baik saat ada gangguan zoom meeting.

Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Kalimantan Utara (Kaltara) Kombes Budi Rachmat.

"Saudara SL bertugas di TIK Polres Nunukan tidak melaksanakan tugas dengan baik. Saat gangguan jaringan zoom meeting tidak ada (di lokasi)," kata Budi dalam keterangan resminya.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah