GALAMEDIA – Pendiri Democracy and Electoral Empowerment Partnership (DEEP) Indonesia, Yusfitriadi menganalisa bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan segera merombak (reshuffle) kabinetnya.
Hal tersebut berbarengan dengan dilantiknya Jenderal TNI Andika Perkasa yang menggantikan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Baca Juga: Anies Utang 180 Miliar Untuk Formula E, PDIP: Banyak yang Ditutupi, Mulai Terbongkar
Menurutnya, Hadi akan menduduki salah satu kursi menteri di kabinet Jokowi.
Yusfitriadi mengatakan bahwa hal ini bisa saja terjadi dan bahkan kemungkinannya makin menguat.
“Informasi Jokowi akan mereshuffle kabinetnya dalam waktu dekat ini semakin kuat isunya, setelah penggantian Panglima TNI,” ujarnya pada wartawan dilansir Galamedia Selasa, 9 November 2021.
“Sehingga masalah reshuffle kabinet tidak lagi hanya berbicara kinerja, kelayakan, bahkan harus atau penting,” imbuhnya.
Baca Juga: Hilangkan Stigma Anak Disabilitas, Atalia Ridwan Kamil: Mereka Juga Miliki Potensi dan Berprestasi
Pria yang akrab disapa Kang Yus ini yakin, dinamika politik menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 menjadi salah satu pendorong utama terjadinya reshuffle kabinet.