Anwar Abbas Minta Dudung Stop Bicara Soal Agama: Lebih Baik Bicara Soal KKB di Papua

- 2 Desember 2021, 10:37 WIB
Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas
Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas / Instagram.com/@thoriq2thor/

GALAMEDIA – Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas memberi peringatan terhadap Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Dudung Abdurachman.

Anwar mengingatkan bahwa bicara soal agama bukanlah ranah Dudung. Sebab, Anwar khawatir Dudung bisa salah menafsirkan, memahami, dan menjelaskan soal ajaran agama.

Baca Juga: WASPADA! Siklon Tropis Teratai dan Nyatoh Mengintai Wilayah Indonesia, BMKG Paparkan Dampak yang Terjadi

Meski begitu, Anwar mengaku senang karena KSAD bicara soal agama, namun kembali lagi ke peringatannya.

“Saya senang KSAD bicara tentang masalah agama. Tapi kalau bisa beliau jangan sampai berbuat salah dalam menafsirkan, dan memahami serta menjelaskan ajaran agama Islam tersebut,” ujarnya pada wartawan dilansir Galamedia Kamis, 2 Desember 2021.

Ahli ekonomi Islam ini juga khawatir apa yang disampaikan Dudung terkait pandangan Islamnya bisa menimbulkan kontroversi, kesalahpahaman, dan kegaduhan di kalangan umat.

Oleh karena itu, Anwar mengusulkan agar Dudung fokus dengan tugas pokoknya saja.

Baca Juga: Pamer Potret Momen Pertunangannya dengan Sheila Dara, Vidi Aldiano Banjir Ucapan Selamat

“Oleh karena itu, saya lebih cenderung menyarankan beliau untuk lebih fokus kepada apa yang menjadi tugas utama beliau,” katanya mengusulkan.

Salah satu tugas pokok Dudung, kata Anwar, adalah terkait Kelompok Kekerasan Bersenjata (KKB) dan separatisme di Papua.

Menurut Anwar, Dudung harusnya fokus dengan hal-hal semacam itu.

“KSAD seharusnya lebih banyak bicara tentang hal tersebut, terutama bagaimana caranya supaya kita bisa menumpas gerakan separatis tersebut sehingga keutuhan dan persatuan kita sebagai bangsa dari Sabang sampai Merauke,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Anwar menilai bahwa persoalan di Papua lebih penting dibahas Dudung ketimbang persoalan agama yang dipaparkannya tanpa maksud yang jelas.

Baca Juga: Performa Tak Membaik, Cassano Sebut Juventini Makin Stres Juventus Dilatih Allegri

“Tentara terutama KSAD harus bisa melakukan gerak cepat untuk memadamkannya. Sebab, kalau apinya sudah besar dan membesar maka tidak mustahil Papua juga akan bisa bernasib sama dengan Timor Timur. Dan hal itu tentu jelas sangat-sangat tidak kita inginkan,” pungkasnya.

Belakangan ini, pernyataan-pernyataan Dudung memang menjadi sorotan. Salah satunya soal Tuhan bukan orang Arab.

Dalam podcast Deddy Corbuzier, Dudung sempat berbagi pandangannya tentang ajaran agama Islam.

Dudung menceritakan pengalamannya berdoa yang biasa dilakukannya usai sholat.

Dia mengaku berdoa menggunakan bahasa Indonesia sebab menurutnya Tuhan bukanlah orang Arab.

“Kalau saya berdoa setelah sholat, doa saya simpel aja, ya Tuhan pakai bahasa Indonesia saja, karena Tuhan kita bukan orang Arab,” ujarnya dikutip Galamedia Rabu, 1 Desember 2021.

Baca Juga: Christ Wamea Heran Dudung Bilang Tuhan Bukan Orang Arab: Non-Muslim Saja Gak Mungkin Ngomong Ini

KSAD yang baru saja dilantik ini lalu menegaskan kembali bahwa dia selalu berdoa menggunakan bahasa Indonesia.

“Saya pakai bahasa Indonesia, ya Tuhan ya Allah SWT saya ingin membantu orang saya ingin menolong orang itu saja doanya, itu saja,” tuturnya. ***

 

Editor: Muhammad Ibrahim

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x