Network
GALAMEDIA - Desa Wisata Jawa Barat mendapatkan sejumlah penghargaan pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021. Penghargaan diberikan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI di Ciputra Artpreneur, Jakarta, Selasa 7 Desember 2021.
Tahun ini ada lima desa wisata Jawa Barat yang masuk daftar 50 besar ADWI. Kelimanya adalah Desa Cisande Kabupaten Sukabumi, Desa Gegesik Kulon Kabupaten Cirebon, Desa Alam Endah Kabupaten Bandung, Desa Selasari Kabupaten Pangandaran, dan Desa Saung Ciburial Kabupaten Garut.
Penilaian dilakukan oleh 13 dewan juri independen dengan 7 kategori lomba. Setelah melalui proses tersebut, lima desa wisata Jawa Barat berhasil meraih penghargaan untuk beberapa kategori.
Baca Juga: Jokowi Pergi ke Sintang, Rocky Gerung Bilang Cuma Pencintraan:Presiden Senang Ada di Depan Kamera
Desa Alam Endah berhasil meraih juara 2 dalam kategori desa digital. Sementara Desa Gegesik Kulon juga ditetapkan sebagai juara 2 pada kategori konten kreatif.
Untuk kategori toilet bersih, Desa Saung Ciburial menyandang status juara 3. Sedangkan Desa Cisande juara 5 kategori toilet bersih, dan Desa Selasari juara 4 kategori desa wisata maju.
Menparekraf RI Sandiaga Uno mengaku bangga dengan semangat masyarakat yang telah memaksimalkan potensi wisata di desanya masing-masing. Oleh karena itu, ia optimistis desa wisata bisa menjadi penggerak pemulihan ekonomi khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
"Saya sangat terharu karena diterima begitu hangat di desa-desa yang saya kunjungi. Awalnya saya melihat sektor pariwisata itu yang paling terkena dampaknya akibat pandemi. Tapi melihat semangat dari para pengurus desa-desa wisata, ketua Pokdarwis, maupun kepala desa, dan seluruh kepala daerah yang ada, saya jadi semangat bahwa Indonesia akan bangkit," ucapnya.
"Saya atas nama seluruh jajaran Kemenparekraf mengucapkan terima kasih. Sebelumnya saya berpikir bahwa kita hanya akan membangun desa termasuk desa wisata. Tapi setelah visitasi di 50 desa wisata lebih, saya meyakini bahwa desa lah yang akan membangun Indonesia," jelas Menparekraf.***
