Rumah di Belakang RS Dustira Habis Dilalap si Jago Merah

- 9 Januari 2022, 21:07 WIB
Petugas Damkar Kota Cimahi sedang berusaha memadamkan api yang membakar sebuah rumah di Jalan Terusan Sudirman RT 1/RW 14 Kelurahan Baros, Minggu (9/1/2022).
Petugas Damkar Kota Cimahi sedang berusaha memadamkan api yang membakar sebuah rumah di Jalan Terusan Sudirman RT 1/RW 14 Kelurahan Baros, Minggu (9/1/2022). /Laksmi Sri Sundari/Galamedia/
GALAMEDIA - Rumah milik Suwito (61) di Jalan Terusan Sudirman RT 1/RW 14 Kelurahan Baros tepatnya di belakang rumah sakit Dustira di lalap si jago merah, Minggu   9 Januari 2022.
 
Kebakaran tersebut diduga dipicu oleh korsleting listrik. Akibat kebakakaran tersebut, pemilik rumah mengalami luka, dan kerugian materil mencapai Rp 50 juta. 
 
Kepala Bidang (Kabid) Damkar dan Penyelamatan Dinas Pol PP dan Damkar Kota Cimahi Uus Supriyadi mengatakan, pihaknya mendapat laporan dan segera meluncur ke lokasi kejadian.
 
 
"Kami datang ke lokasi api masih besar. Segera dilakukan upaya pemadaman dan pendinginan dengan mengirimkan 3 unit pancar dan 1 unit rescue," ujarnya. 
 
Uus mengatakan, rumah tinggal dengan halaman depan dipakai usaha bengkel dan tambal ban ini awal mulanya operasional toko berlangsung seperti biasa. Saat ditutup pukul 16.30 dan pemilik atas nama Suwito (61) masuk ke dalam rumah lalu terjadi padam listrik. 
 
"Karena padam listrik, pemilik menyalakan lagi dari KWH meter depan rumah. Setelah dinyalakan kembali tidak lama tercium bau asap dari bagian depan rumah.setelah di cek ternyata dari dalam bengkel tambal ban sudah muncul kepulan asap dan api," katanya. 
 
 
Pemilik rumah panik dan langsung bergegas menyelamatkan barang-barang berharga seperti mobil, motor, serta barang lainnya.
 
Setelah menyelamatkan barang, pemilik rumah dan warga sekitar melakukan upaya pemadaman manual menggunakan ember dan selang namun tidak berbuah hasil. Sehingga warga lainnya langsung menghubungi pemadam kebakaran kota cimahi. 
 
Saat berupaya memadamkan api dan mengevakuasi barang, Suwito mengalami luka di are punggung.
 
 
"Terkena api saat memadamkan dan ambil barang. Luka bakar di area punggung, langsung ditangani secara medis di lokasi," ujar Uus. 
 
Nilai kerugian akibat kebakaran berkisar Rp 50 juta terdiri dari barang dan bangunan. "Upaya pemadaman dan pendinginan dilakukan untuk memastikan tidak ada titik api muncul kembali. Setelah itu, dilakukan pendataan," tuturnya.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x