Network
GALAMEDIA - Eks caleg PKS, Edy Mulyadi saat ini tengah jadi perbincangan banyak pihak, menyusul ucapannya yang menyinggung Ibu Kota Negara (IKN).
Diketahui, Edy Mulyadi sempat melontarkan kritik bertubi-tubi pada pemerintah lantaran tak setuju dengan pemindahan IKN ke Kalimantan Timur.
Bahkan ucapan Edy Mulyadi mengundang kemarahan publik. Pasalnya, ia sempat menyebut 'Kalimantan sebagai tempat jin buang anak'.
Berbagai kecaman dari publik pun didapat Edy hingga akhirnya ia dilaporkan ke pihak kepolisian oleh masyarakat Kalimantan.
Baca Juga: Edy Mulyadi Dijemput Paksa Aparat Gara-gara 'Tempat Jin Buang Anak', Benarkah? Cek Faktanya
Terbaru, beredar sebuah gambar Edy Mulyadi memakai baju tahanan dengan tangan diborgol dan didampingi oleh beberapa polisi bersenjata lengkap.
Dalam gambar tersebut tertulis juga narasi "SUNGGUH KETERLALUAN SEBUT PEMERINTAH BIADAB EDY MULYADI LANGSUNG DIJEMPUT PAKSA APARAT".
Gambar tersebut pertama kali diunggah oleh akun fb.com/FansBaimFamily pada 23 Januari 2022 dengan judul "Berita Viral- Gara2 Mulut Kotornya Edy Mulyadi berakhir begini!!".
Namun, pertanyaan muncul di benak masyarakat terkait benarkah Edy dijemput paksa aparat bersenjata lengkap gara-gara sebut pemerintah biadab? Simak Faktanya.
Baca Juga: Persib Bandung Akan Tampil Maksimal Lawan Persikabo 1973
Disadur Galamedia dari situs turnbackhoax.id, gambar soal Edy yang dijemput paksa aparat ternyata hanya kabar bohong alias hoax.
Berdasarkan hasil penelusuran tim Turn Back Hoax, gambar Edy yang dijemput paksa aparat karena menyebut pemerintah biadab merupakan konten yang dimanipulasi.
Gambar tersebut faktanya adalah foto pelaku penganiayaan perawat yang bertugas di RS Siloam Palembang, namun diubah menjadi wajah Edy Mulyadi.
Menurut Turn Back Hoax, foto yang asli merupakan detik-detik saat pelaku penganiayaan perawat di RS Siloam Palembang, dibawah ke sel tahanan oleh polisi.
Sementara itu, mengenai Edy, sampai saat ini pihak kepolisian belum menangkapnya meski masyarakat Kalimantan sudah melaporkan eks caleg PKS tersebut.***
