GALAMEDIA - Fakultas Teknik Elektro dan Fakultas Industri Kreatif Telkom University (Tel-U) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat/abdimas ke Pdengan menghadirkan alat e-Growth Chart Monitoring System (EGCMS) sebagai upaya pencegahan stunting.
Abdimas dilakukan ke Posyandu RW. 8, RW. 12, dan RW. 13 di Kelurahan Citeureup, Kecamatan Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung.
Anggota Abdimas EGCMS, Husneni Mukhtar mengatakan, alat tersebut bisa ukur berat badan dan tinggi badan yang dilengkapi sistem pengklasifikasian status kondisi anak, yaitu kondisi stunting, gizi buruk, atau obesitas.
"Alat ini penting untuk membantu masyarakat dan pemerintah mencegah dan menanggulangi kasus stunting pada bayi dan balita. Penggunaan alat pun dibuat sangat mudah untuk kader posyandu. Desain alat yang menarik untuk anak-anak juga sangat membantu sehingga penggunaan alat menjadi semakin nyaman," katanya, Minggu 6 Februari 2022.
Tim abdimas tersebut diketuai Dr. Achmad Rizal dan anggotanya Husneni Mukhtar, Ph.D., Dr. Eng. Willy Anugrah Cahyadi, S.T., M.T. Dien Rahmawati, S.Si., M.T., dr. Fenty Alia, M.Kes.A3M., Teuku Zulkarnain Muttaqien, S.Sn., M.Sn. dan Diena Yudiarti, S.Ds., M.S.M.,serta dibantu Dr. Hesty Susanti.
Husneni mengatakan, selanjutnya tim Posyandu dan pengurus RW setempat nantinya diharapkan dapat menyosialisasikan lebih luas tentang penerapan penggunaan alat EGCMS ini kepada masyarakat sasar yaitu keluarga dengan anak balita usia 0-5 tahun.
"Abdimas kami diawali penyuluhan tentang pencegahan, monitoring, dan upaya tindak lanjut stunting yang disampaikan narasumber Ibu Desy Indriyani, dosen Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Padjadjaran," katanya.