Siti Fadilah Supari Minta Kasus Omicron Tak Dibesar-besarkan, Begini Penjelasan Mantan Kepala BAIS

- 13 Februari 2022, 18:05 WIB
Ilustrasi varian Omicron. /Pixabay.com
Ilustrasi varian Omicron. /Pixabay.com /

Lalu ia pun meminta pandangan Siti Fadilah dari sisi medical yang terjadi saat ini.

"Menurut saya memang tak perlu dibesar-besarkan. Karena tak menyebabkan angka kematian meningkat dan rumah sakit membludak," ujarnya.

"Karena akan merugikan negara sendiri," ujarnya.

Terlebih, lanjut dia, pemerintah sudah mempunyai program yang jelas dengan menjemput bola.
"Kalau ada orang yang terkena Omicron tak perlu datang ke rumah sakit, pemerintah akan datang memberi obat. Mengirim dokter telemedicine," ujarnya.

"Ini program perlu mendapat acungan jempol," kata dia.

"Mau Omciron 100 ribu kek mau 200 ribu kek, kalau angka kematian rendah dan rumah sakit masih kosong, sebaiknya agak redam," katanya.

"Jadi jangan dibesar-besarkan agar tidak dimanfaatkan kelompok yang tidak menyukai G-20," katanya.

Baca Juga: Patung Presiden Jokowi Bersepeda Motor Bakal Hiasi Sirkuit Mandalika

Dengan demikian, Siti Fadilah menilai pentingnya ada lembaga Medical Intelijen untuk mengantisipasi hal-hal seperti itu.

Dengan pengalaman dua tahun, menurutnya, perlu adanya lembaga intelijen tersebut.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x