5 Fakta NRF, Pasukan NATO yang Dipersiapkan untuk Hadapi Krisis di Ukraina

- 27 Februari 2022, 05:50 WIB
5 Fakta NRF, Pasukan NATO yang Dipersiapkan untuk Hadapi Krisis di Ukraina
5 Fakta NRF, Pasukan NATO yang Dipersiapkan untuk Hadapi Krisis di Ukraina /Global Defense News/

GALAMEDIA - Baru-baru ini NATO memutuskan untuk mengaktifkan kembali NATO Response Force (NRF) untuk merespon invasi Rusia ke Ukraina.

Rencana tersebut diputuskan setelah para pemimpin negara anggota NATO mengadakan pertemuan virtual pada 25 Februari lalu.

Apa keistimewaan dari pasukan khusus dari NATO ini? Ini dia 5 fakta NRF yang perlu Anda ketahui.

 

1. Selalu siap sedia

Pasukan NRF siap ditugaskan kapanpun dibutuhkan saat terjadi krisis yang mengancam. NATO dapat mengirimkan pasukan NRF hanya dalam beberapa hari saja ke berbagai wilayah di dunia.

Baca Juga: PSI 'Kebakaran Jenggot' Anies dan Ridwan Kamil Makan Bubur Bareng di Bandung?

Setiap negara anggota NATO akan mengirimkan sejumlah pasukannya sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

2. Memiliki berbagai jenis pasukan

Pasukan yang tergabung dalam NRF terdiri dari angkatan darat, angkatan laut, angkatan udara, dan juga pasukan khusus untuk misi tertentu.

Pasukan yang tergabung dalam NRF hingga saat ini berjumlah 40.000 personil.

3. Pertama kali diperkenalkan pada 2002

NRF pertama kali diumumkan dalam sebuah pertemuan di Praha pada November 2002.

Kemudian, dalam pertemuan NATO di Wales pada September 2014, pasukan NRF mendapatkan peningkatan kekuatan.

Baca Juga: Serangan Rusia Bisa Disetop Jika Presiden Ukraina Mundur, NATO Terlibat Perang Bakal Membesar

Hal ini memungkinkan pasukan NRF untuk dikirim dalam sebuah misi hanya dalam waktu beberapa hari saja.

Selain itu, satuan pasukan NRF juga bertambah ragamnya sehingga NATO dapat merespon berbagai hal yang berpotensi menyebabkan krisis global.

4. Digunakan juga dalam misi kemanusiaan

Pasukan NRF bukan hanya dikirim dalam sebuah misi yang melibatkan peperangan saja. NRF pernah dikirimkan juga dalam misi untuk bantuan bencana.

Salah satunya adalah pengiriman bantuan bagi para korban badai Katrina pada September dan Oktober 2005.

Selain itu, pasukan NRF pernah membantu Pakistan pasca gempa bumi yang terjadi pada Oktober 2005.

Baca Juga: Survei: Anies Baswedan Tokoh Paling Layak Jadi Capres 2024, Kalahkan Ganjar dan Ridwan Kamil

Dalam misi yang berlangsung selama lima bulan tersebut, pasukan NRF mengirimkan hamper 3.500 ton bantuan.

5. Bertugas di mana saja

Walau NRF dibentuk oleh NATO yang terdiri dari 20 negara anggota, pasukan ini dapat bertugas dimana saja.

Hal ini merupakan salah satu bentuk kontribusi NATO pada pelestarian integritas teritorial, membuat demonstrasi kekuatan, operasi dukungan perdamaian, bantuan bencana, melindungi infrastruktur penting dan operasi keamanan.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah