Dugaan Penjualan Mata Air Ciburial ke Pihak Swasta Dipertanyakan Warga Cikancung Bandung

- 7 Juni 2022, 12:08 WIB
Lokasi sumber mata air Ciburial di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, yang ditutup.
Lokasi sumber mata air Ciburial di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, yang ditutup. /Istimewa/Dok. Warga Kampung Cipingping/

GALAMEDIA - Dugaan penjualan kekayaan alam berupa mata air Ciburial tepatnya di Kampung Cipingping, Desa Hegarmanah, Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, dipertanyakan oleh sejumlah warga.

Mata air Ciburial yang menjadi aset Pemerintah Desa itu, penyalurannya diketahui bukan untuk kepentingan publik melainkan komersial, yakni dijual kepada industri dijual kepada PT Duta Family.

Baca Juga: Grup Band Queen Featuring Mendiang Freddie Mercury Akan Luncurkan Lagu yang Belum Pernah Dirilis

"Kenapa mata air Ciburial itu dijual? Kenapa dikomersialkan? Warga mengeluh. Tadinya bisa mandi di sana, sekarang sudah ditutup pakai seng," kata salah seorang perwakilan masyarakat Kampung Cipingping, yang meminta tidak disebutkan Identitasnya, saat memberikan keterangan, Selasa 7 Juni 2022.

Menurutnya, pengambilan air dari mata air Ciburial oleh PT Duta Family sudah dilakukan selama dua tahun terakhir. Pengambilan air diduga tidak mempunyai izin dan diduga tidak membayar retribusi air ke pemerintah. Sehingga, diduga merugikan pendapatan negara.

Ia menyampaikan, lahan yang menjadi sumber mata air Ciburial yang terletak di Kampung Cipingping itu, merupakan aset berharga masyarakat setempat.

Baca Juga: Hari ke-11, Film Horor The Doll 3 Sudah di Tonton Lebih dari 1 Juta Orang, sudah Nonton?

Pasalnya, air yang dikeluarkan banyak, sehingga biasa digunakan masyarakat untuk berbagai kebutuhan, seperti mandi, mencuci, maupun hal lainnya.

Untuk itulah, lanjutnya, yang membuat masyarakat mempertanyakan penjualan lahan sumber mata air Ciburial, yang diduga dilakukan oleh mantan Kepala Desa Hegarmanah.

Halaman:

Editor: Ziyan Muhammad Nasyith


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x