Penyelenggara Kurban Diimbau Menggunakan Kantung Daging yang Ramah Lingkungan

- 7 Juli 2022, 16:13 WIB
Ilustrasi daging kurban. /Pixabay/webandi/
Ilustrasi daging kurban. /Pixabay/webandi/ /

GALAMEDIA - Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kemenag, Adib meminta penyelenggara kurban untuk menggunakan kantung yang ramah lingkungan dan mudah didaur ulang.

Menurutnya, beberapa daerah Indonesia memiliki cara dalam membungkus makanan, termasuk daging.

“Ketika membagikan daging kurban, sebaiknya gunakan nomor antrean. Selain itu, pilih kantung daging yang ramah lingkungan. Beberapa wilayah di Jawa Barat misalnya, menggunakan boboko yang terbuat dari bambu. Saya kira ini sekaligus memberdayakan kreativitas masyarakat,” katanya dikutip Galamedia dari laman Kemenag RI,  7 Juli 2022.

Baca Juga: Harga Xiaomi Redmi 10C Terbaru dan Spesifikasi Juli 2022

Ia pun mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) saat pelaksanaan Hari Raya Iduladha 1443 H. 

“Kami berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan saat Hari Raya Iduladha 1443 H, karena bukan hanya terkait pandemi Covid-19, tetapi juga untuk mencegah penularan penyakit mulut dan kuku atau PMK,” terang Adib.

Adib menjelaskan, penerapan prokes tidak hanya saat pelaksanaan salat id dan penyembelihan hewan kurban saja, tetapi juga saat melakukan pembagian daging kurban.

Baca Juga: Gitaris Carlos Santana Pingsan Saat Konser di Amerika Serikat

“Jadi pelaksanaan protokol kesehatan ini juga dilakukan saat pembagian daging kurban. Ini tentu perlu peran kita semua agar pelaksanaan Hari Raya Iduladha 1443 H tetap kondusif dan aman,” tegasnya.

Mantan Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat ini meminta penyelenggara kurban untuk menggunakan kantung yang ramah lingkungan dan mudah didaur ulang. Menurutnya, beberapa daerah Indonesia memiliki cara dalam membungkus makanan, termasuk daging.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x