Kemensos Salurkan 2007 Paket Sembako Bagi Warga Terdampak Covid-19

- 22 Juni 2020, 16:43 WIB
/Rio Rizky Batee/

GALAMEDIA - Pandemi Covid-19 yang terjadi ditengah masyarakat, memberikan dampak yang cukup besar diberbagai sektor. Lebih jauh, masih terdapat warga yang belum tersentuh bantuan apapun, termasuk di Kota Bandung.

Kementrian Sosial (Kemensos) menyalurkan ribuan bantuan sosial (bansos) paket sembako bagi warga yang belum tersentuh atau mendapat perhatian. Bantuan tersebut, sebagai upaya pemulihan ekonomi di era new normal.

"Bansos Kemensos Hadir ini, memang menyisir para warga yang belum pernah sekalipun mendapatkan bantuan sosial, dan diusahakan bisa menyentuh semua lini masyarakat. Di Kelurahan Mekarjaya ini, sekitar 2007 paket bansos yang disalurkan," ungkap Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial, Edi Suharto, Senin 22 Juni 2020.

Baca Juga: Tuntutan untuk Penyerang Novel Baswedan Tetap 1 Tahun Penjara

Menurutnya, bantuan sosial yang selalu disalurkan bagi warga kurang mampu, maupun warga yang perekonomiannya terganggu pandemi ini, diharapkan dapat memulihkan kembali perekonomian masyarakat.

Dikatakannya, akibat pandemi Covid-19, terdapat sejumlah orang yang harus rela dirumahkan bahkan adapula yang mendapatkan surat PHK dari perusahaannya. Dengan demikian, pemerintah mencoba untuk selalu hadir di masyarakat, sehingga dapat meringankan beban yang dirasakan warga.

"Kita melihat bahwa memang selama Covid-19 ini perekonomian warga seperti mati kutu. Banyak sekali warga yang terdampak, banyak yang pendapatannya menurun akibat pandemi ini," terangnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Ungkap 3 Kunci Sukses Pembangunan Indonesia di Lemhanas

Pada kesempatan yang sama, Camat Rancasari, Hamdani berharap bantuan sosial yang disalurkan kepada warga yang sama sekali belum terperhatikan, bisa tetap bertahan dan kembali pulih di masa Pandemi Covid-19.

Ia menuturkan, masih ada sekitar 4 ribuan warga lagi yang belum tersentuh oleh bantuan, di masa pandemi ini. Maka pihaknya akan kembali mengusulkan, agar semua pihak bisa memperoleh bantuan terutama bagi yang memang kesulitan dan membutuhkan.

"Jadi dari 8 ribu warga yang belum tersentuh, baru sekitar 50 persen yang terbantu. Maka kita akan usulkan untuk memperoleh bantuan dari pintu-pintu yang lain," ujarnya.

Dalam mengantisipasi terjadi double data penerima bantuan, lanjutnya, pihaknya terus melakukan update dan kroscek data. Dengan demikian, bantuan yang diberikan bisa tepat sasaran dan sesuai dengan yang ada dilapangan.

Baca Juga: Ratusan Botol Miras Disita Satpol PP Sumedang di Sebuah Warung

Kepala Dinas Sosial dan Penanganan Kemiskinan (Dinsosnangkis) Kota Bandung, Tono Rusdiantono mengapresiasi bantuan paket sembako dari Kemensos. Menurutnya meski jumlahnya belum bisa mengcover seluruh warga, tapi bantuan tersebut secara tidak langsung membantu meringankan beban warga.

"Mekanismenya kami hanya mengirimkan data penerima bantuan. Kemudian, Kemensos menindaklanjuti dan langsung membagikan pada warga," ucapnya.

Salah seorang warga Kelurahan Mekarjaya, Iik (42) menerangkan harus bersusah payah menghidupi keluarganya di tengah masa pandemi, karena sulitnya mencari nafkah.

"Selama covid-19 ini, pemasukan menurun sekali. Kan banyak orang jadi takut beli dan minum kopi di warung saya, jadinya saya pake tabungan sementar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di masa Covid-19," tambahnya.

Editor: Dadang Setiawan


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x