Berharap Penggantinya Sepadan dan Memilki Interest pada Cagar Budaya

- 24 Juni 2020, 14:10 WIB
Kepala Seski Cagar Budaya dan Museum UPT Pengelklaan Kebudayaan Jawa Barat, Eddy Sunarto
Kepala Seski Cagar Budaya dan Museum UPT Pengelklaan Kebudayaan Jawa Barat, Eddy Sunarto /Kiki Kurnia/

Dikatakan Eddy, jika pelayanan Museum Sri Baduga pada pengunjung (publik), predikat ISO bisa dicabut.

"Hal ini tidak akan terjadi apabila semua punya kepedulian pada Museum Sri Baduga," katanya.

"Ini akan menjadi tantangan berat bagi kepala museum yang akan datang," tambahnya.

Disinggung soal target peunjung tahun ini, Eddy berharap tidak muluk-muluk. Terlebih pada tahun ini, semua sektor terkena dampak pandemi Covid-19.

Baca Juga: Mulai Pekan Depan, Kota Cimahi Bisa Uji 192 Sampel Swab Test Per Hari

"Kalau target saya gak muluk-muluk, apalagi selama lebih dari tiga bulan museum tutup karena Covid-19," katanya.

"Ya, paling tiga sampai lima ribu pengunjung, setelah diberlakukan new normal," imbuhnya.

Hingga saat ini kata Eddy, pihakny belum tahu kapan Museum Sri Baduga dan Monpera dibuka lagi untuk umum.

Pihaknya sudah mengajukan usulan agar Museum Sri Baduga dan Monpera dibuka lagi dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan 10 persen dari jumlah pengunjung.

"Pada dasarnya kita sudah siap dengan memberlakukan prptokol kesehatan yang ketat," katanya.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah