Network
GALAMEDIA - Anggota Fraksi PKB DPRD Provinsi Jawa Bara Asep Suherman mengunjungi sejumlah Pondok Pesantren dan lembaga non formal lainya di Kabupaten Cianjur. Hal ini terkait dengan penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di Wilayah Jawa Barat.
Dalam kesempatan itu politisi PKB asal pemilihan Kabupaten Cinjur memberikan alat pelindung diri (APD) dan ribuan masker ke Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Musri Pasir Ciasem, Kecamatan Ciranjang Kabupaten Cianjur.
Asep mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meninjau pelaksanaan AKB lembaga pendidikan non formal seperti pesantren dinilai rentan munculnya klaster baru penularan virus Corona (Covid-19).
Baca Juga: Hadapi Era New Normal, Penerapan Industri 4.0 Gairahkan Sektor Manufaktur
"Tidak hanya pesantren tetapi juga yayasan atau lembaga pendidikan non formal lain. Mereka ini turut serta mencerdaskan anak bangsa sudah semestinya diperhatikan. Maka saya juga minta Pemkab Cianjur memperhatikannya," terang Asep dalam siaran pers yang diterima galamedianews, Jumat 3 Juli 2020.
Menurut Asep, dengan alokasi anggran untuk penanganan Corona untuk pondok pesantren harus diperhatikan. Sebab selama ini pondok pesantren di Kabupaten Cianjur telah banyak mendatangkan santri dari luar daerah dan melahirkan ratusan ribu almuni.
Secara tidak langsung pula ikut menyumbang mencerdaskan kehidupan Bangsa.
Baca Juga: Kudeta The Fab Four, Gulung Tim Juara 4-0 Manchester City Langsung Bully Liverpool
"Maka di tengah situasi pandemi ini sudah sepatutnya pemerintah memperhatikan pondok pesantren. Kami akan tetap terus berjuang biar ponpes utama mendapat perhatian dari negara," katanya.
Sementara itu, pengasuh Pondok Pesantren al-musri Pasir Ciasem Kabupaten Cianjur, KH.Zaenal Arifin, mengucapkan terima kasih atas bantuannya.
"Sangat membantu, terima kasih," ujarnya. ***
