Sebanyak 8 Orang Meninggal Dunia Akibat Banjir Bandang di Masamba Sulawesi Selatan

- 14 Juli 2020, 11:06 WIB
Masjid Agung Syuhada Masamba pasca banjir bandang. /Istimewa.
Masjid Agung Syuhada Masamba pasca banjir bandang. /Istimewa. /Naswandi/

GALAMEDIA - Sebanyak 4 orang meninggal dunia dan 11 orang lainnya hilang akibat banjir bandang yang terjadi di Kecamatan Masamba, Luwu Utara, Sulsel, Senin 13 Juli 2020 malam.

Hal ini diungkapkan Koordinator Brigade Donor Darah Sukarela PMI Kota Palopo, Masdang Laode, Selasa 14 Juli 2020 pagi tadi.

"Empat orang meninggal sementara 11 lainnya dinyatakan hilang, data ini sifatnya sementara karena hingga kini pencarian dan proses evakuasi terus dilakukan," terang Masdang Laode.

Baca Juga: Dihajar Pandemi Corona, Jokowi Minta Pelaku UKM Tetap Bersemangat dan Bekerja Keras

Seperti ditulis jurnalpalopo.com, Masdang mengatakan, saat ini pihak PMI Palopo bersama para relawan sudah tiba di Kota Masamba dan tengah melakukan proses evakuasi.

"Kita tiba di lokasi pukul 02.00 WIB malam bersama 8 orang relawan PMI Palopo," tutur Oddang.

Informasi terakhir, tercatat 8 orang meninggal dunia.

Sementara itu, salah satu warga, Rahman mengatakan, selain sungai Masamba beberapa sungai di Luwu Utara ikut meluap.

Baca Juga: Rapper Rich Brian Rilis Lagu Terbaru Love in My Pocket

"Jadi sungai yang meluap, Sungai Masamba, Radda, Rongkong, Baliase dan juga Bone-Bone," ucap Rahman.

Ia menambahkan, rumah warga, kendaraan hingga rumah ibadah kini direndam lumpur yang terbawa arus banjir.

"Akses jalan saat ini lumpuh dan proses evakuasi masih terus dilakukan masyarakat, relawan dan instansi terkait," tuturnya. (Naswandi)***

Editor: Brilliant Awal

Sumber: Jurnal Palopo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x