Network
GALAMEDIA - Sebuah bengkel sekaligus rumah di Kampung Sukasari RT 07 RW 05, Desa Cikawungading, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, hangus terbakar, Minggu, 19 Juli 2020.
Akibat peristiwa kebakaran tersebut penghuni rumah mengalami luka bakar dan mendapati penangan medis di Puskesmas setempat.
Menurut pemilik rumah sekaligus korban, Epi (42), api menyambar tabung gas hingga tabung tersebut meledak dan api melalap dinding rumah dengan cepat. Daat itu dirinya tengah mengerjakan menambal ban motor.
Baca Juga: Di Sini, Keluar Rumah Tanpa Gunakan Masker Didenda Sekitar Rp2 Juta
"Saya menyelakan api untuk memanaskan alat penambal ban. Pada saat bersamaan istri saya mengambil bensin lalu dituangkannya kedalam botol untuk dijual di depan rumahnya," kata Epi, sambil meringis menahan sakit akibat luka bakar di tubuhnya.
Dituturkan Epi, saat menuangkan, bensin tersebut berceceran dan mengenai alat bakar atau alat pemanas tambal ban yang masih ada apinya. Sehingga api dengan cepat membesar lalu merembet ke tabung gas dan meledak.
"Api dengan cepat melalap semua barang di sekitar rumah yang mudah terbakar. Sehingga api cepat membesar," katanya.
Baca Juga: Update Covid-19 Nasional Per 19 Juli: 2.133 Orang Dinyatakan Sembuh
Dirinya bersama istrinya saat langsung berlarian keluar rumah menyelamatkan diri sambil berteriak minta tolong. Tak lama berdatangan warga sekitar ke lokasi kejadian.
Salah satu warga Didin (33) mengatakan, dirinya saat itu mendengar suara ledakan seperti ada suara bom sangat keras menggelegar. Berselang beberapa detik dari suara ledakan itu terdengar suara jeritan minta tolong.
Dirinya langsung keluar rumah dan mendekati arah suara, ternyata rumah korban sudah ambruk dan api menyala melalap isi rumah korban. Seketika dirinya langsung bersama tetangga lainnya melakukan pemadaman secara swadaya dengan alat seadanya.
Baca Juga: Badan Intelijen Negara Langsung di Bawah Komando Presiden Jokowi
Lebih dari satu jam api yang membakar rumah dan bengkel milik Epi bisa padam dengan bergotong royong warga memadamknannya.
Danramil 1225/Cipatujah Kapten Inf Andri Mulyono mengatakan, peristiwa kebakarn tersebut terjadi sekitar pukul 07.05 wib. Api dengan cepat menyebar disebabkan saat Epi sedang menambal ban motor di bengkel sekaligus rumah miliknya sedang menggunakan alat bakar untuk menambal ban sepeda motor.
Saat bersamaan istrinya menuangkan bensin tidak jauh dari bengkel. Diduga bensin berceceran mengenai alat bakar atau pemanas sehingga api membesar lalu menyambar tabung gas.
Baca Juga: Misterius, Malam-Malam Kekasih Yodi Prabowo Minta Diantar ke TKP Penemuan Jenazah
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun dua orang Epi beserta istrinya mengalami luka bakar. "Korban langsung dibawa ke Puskesmas setempat untuk penanganan medis," katanya.
Akibat kebakaran itu, seluruh peralatan bengkel dan barang dagangan juga rumah dan isinya, habis terbakar. Kerugian ditaksir mencapai Rp 200 juta rupiah. "Dengan kejadian ini, kami menghimbau kepada warga supaya hati-hati saat melakukan aktifitas di rumah berkaitan penggunaan listrik, masak di dapur menggunakan tabung gas, serta waspada dengan BBM atau bensin karena mudah terbakar," katanya. ***
