Di Tengah Pandemi Covid-19, Budaya Literasi Jangan Sampai Dilupakan

- 21 Juli 2020, 20:49 WIB
Literasi Ilustrasi
Literasi Ilustrasi /

GALAMEDIA - Minat baca di masyarakat kita masih masih relatif rendah. Oleh karena itu, meski di tengah pandemi Covid-19, budaya literasi harus tetap diperhatikan.

Kepala Dinas perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Provinsi (Dispusipda) Jawa Barat, Ahmad Hadadi mengatakan, pustakawan di Jawa Barat harus kreatif dan inovatif, walau di tengah masa sulit seperti saat ini.

"Saat ini, pustakawan sudah harus siap pendukung pemerintah dalam mewujudkan masyarakat literasi. Walau di tengah-tengah situasi yang sulit dan ekonomi terpuruk, pustakawa harus mampu memberikan satu pencerahan baru untuk masyarakat Jabar," kata Hadadi.

Baca Juga: 22 Juli Besok, Pengambilan Barang Bukti Tilang di Kejari Garut Gratis

Ia mengatakan hal itu di sela Musyawarah Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia (PD IPI) Jawa Barat, di Kantor Dispusipda Jabar, Jln. Kawaluyaan, Kota Bandung, Selasa, 21 Juli 2020.

Hadadi menyatakan, dengan masyarakat banyak yang beraktivitas di rumah, maka dibutuhkan inovasi dalam meningkatkan literasi masyarakat, seperti memanfaatkan ponsel untuk lebih produktif.

"Bukan sebaliknya membuat pesan atau berita yang sifatnya kurang bermoral atau berita-berita bohong, apalagi membuat masyarakat resah, ini sangat tidak terpuji," tutur dia.

"Maka ini yang harus kita upayakan bersama, agar masyarakat lebih positif dalam penggunaan ponsel," sambungnya.

Baca Juga: Dibandingkan Provinsi Lain, Jawa Barat Paling Banyak Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah