“Jadi misal untuk wilayah Eks Cibeunying dan Ujung Berung bisa sementara ke TPA darurat Cicabe. Sisanya bisa ke TPA Sarimukti agar sampah tidak menggunung,” jelas Ema.
Tidak hanya itu, Pemerintah Kota Bandung juga sedang mencoba untuk berupaya dan terus melakukan koordinasi dengan daerah lain seperti Kabupaten Bandung agar bisa terselesaikan dengan cepat.
“Selasa besok akan bertemu dengan Bupati Bandung, Dadang Supriatna dan beliau memahami. Di Kabupaten kebetulan banyak alternatif lahan, mungkin di Jelekong. Jika ada kolaborasi, masalah menjadi ringan,” tutur Ema.
Disisi lain, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung, Dudi Prayudi menjelaskan bahwa pada lahan yang akan dijadikan TPA tersebut akan digali menjadi 20 lubang dengan ukuran 5 m x 5 m dengan kedalaman 6 m.
Oleh sebab itu, karena Bandung darurat sampah, maka kita sebagai warga Bandung harus mulai pandai memilih dan memilah sampah menjadi beberapa kategori, baik organik dan non organik sehingga dapat mengurangi masalah yang kini nyata terjadi di Bandung.***