Kang Dedi Mulyadi Ngomong Soal Ribut Penolakan IKN Padahal Ikut Mengesahkan

- 4 Desember 2023, 14:25 WIB
Kang Dedi Mulyadi
Kang Dedi Mulyadi /Kdm

GALAMEDIANEWS – Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur terus menjadi isu yang menghangat jelang Pemilu 2024.

Beberapa anggota DPR RI pun ikut menyuarakan penolakan, dia yang kini tak setuju ibu kota pindah dari Jakarta.

Kang Dedi Mulyadi (KDM) menilai saat ini ada kritik yang paling lucu dilontarkan oleh salah seorang Cawapres terkait pembangunan IKN tersebut.

Baca Juga: Prediksi Skor Celta Vigo vs Cadiz, Pekan 15 Liga Spanyol: Simak Jadwal Pertandingan, Susunan Pemain, dan H2H

“Yang paling lucu itu sekarang ada salah satu kandidat Cawapres bilang ‘lagi enak di Jakarta tiba-tiba disuruh ke hutan’, artinya lagi enak ibu kota di Jakarta malah disuruh pindah k IKN,” ucap KDM.

Menurutnya jika pernyataan tersebut dilontarkan oleh oposisi Presiden Joko Widodo hal tersebut sah saja. Sebab sebagai oposisi memiliki tugas menguliti dan mengkritisi pemerintahan.

Tetapi, kata KDM, yang menjadi lucu saat ini adalah pernyataan tersebut diungkapkan oleh seorang Cawapres juga pimpinan partai politik yang ada dalam lingkaran pemerintahan.

Begitu pun saat undang-undang IKN disetujui partai yang mengusung Cawapres tersebut setuju. Padahal jika memang tidak setuju bisa menolak, kalaupun kalah voting bisa menunjukkan sikap dengan walk out.

“Pernyataannya bukan dilatarbelakangi cara berpikir akademis original tapi murni kepentingan politik hari ini. Dulu ikut mengesahkan undang-undang sekarang tolak IKN, Bapak ini lagi lucu-lucunya,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Ryan Pratama


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x