Kapan Bulan Ramadhan 1445 H Jatuh? Inilah Hasil Keputusan Sidang Isbat

- 11 Maret 2024, 08:00 WIB
Konferensi Pers Sidang Isbat Penetapan 1 Ramadhan 1445 H
Konferensi Pers Sidang Isbat Penetapan 1 Ramadhan 1445 H / @setkab.go.id/

GALAMEDIANEWS - Pemerintah menetapkan untuk jatuhnya 1 Ramadhan 1445 H tahun 2024, jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024. Sidang isbat yang dipimpin oleh Menteri Agama, H Yaqut Cholil Qoumas, di Kantor Kementerian Agama.

Menentukan awal bulan kamariah khususnya bulan Ramadan, Syawal, dan Zulhijah, dengan menggunakan mekanisme sidang isbat, untuk bermusyawarah dengan berbagai pihak. Mulai dari pakar ilmu falak, pakar astronomi, DPR, hingga perwakilan ormas-ormas Islam di seluruh Indonesia.

Dalam sidang isbat, dasar musyawarah  berdasarkan kepada hasil hisab dan rukyat, yang telah dilaksanakan oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama Republik Indonesia, yang dikonfirmasi oleh sejumlah petugas Kementerian Agama di daerah, yang di tempatkan tidak kurang dari 134 titik lokasi di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Sunnah Dikerjakan! Doa dan Niat Mandi Besar Jelang Puasa Ramadhan Lengkap dengan Tata Cara Mengerjakan

Pada saat pemantauan hilal, hilal posisinya sangat rendah, yaitu masih dibawah angka 1 derajat, Dilansir pada laman akun @aceh.kemenag.go.id, "Pertama, kita telah mendengar paparan Tim Hisab Rukyat Kemenag yang menyatakan tinggi hilal di seluruh Indonesia di berada di atas ufuk dengan ketinggian antara - 0° 20‘ 01“ (-0,33°) sampai dengan 0° 50‘ 01“ (0,83°)," ujar Menag.

Hal ini mengakibatkan hilal sulit untuk dilihat. Bulan Sya’ban, digenapkan menjadi 30 hari dan 1 Ramadhan akan jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.

Kakanwil menjelaskan, bahwa hilal tidak terlihat di Aceh hingga waktu rukyat selesai pada pukul 18.56 WIB. "Hilal sore hari di tanggal 29 Sya’ban 1445 H sudah di atas ufuk dengan data di Markaz Lhoknga, pada posisi 0,83 derajat di atas ufuk dan elongasi 1,93 derajat." 

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2024 untuk Ambon dan Sekitarnya

"Dengan posisi hilal yang sangat rendah yaitu masih di bawah 1 derajat (beberapa provinsi di wilayah timur masih minus di bawah ufuk), maka hilal sulit untuk dilihat dan kemungkinan besar Bulan Sya’ban akan digenapkan 30 hari dan 1 Ramadhan akan jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024," imbuhnya.

Halaman:

Editor: Tatang Rasyid

Sumber: @aceh.kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x