Kesetaraan Akses Air Bersih di Pulau Menjadi Hal Penting yang Disampaikan Indonesia pada World Water Forum

- 23 Mei 2024, 14:11 WIB
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan) dan Presiden World Water Council Loic Fauchon (kiri) menyampaikan paparan dalam agenda Adoption Ministerial Declaration and Closing Remarks Pertemuan Tingkat Menteri World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Bali, Selasa (21/5/2024)/ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan) dan Presiden World Water Council Loic Fauchon (kiri) menyampaikan paparan dalam agenda Adoption Ministerial Declaration and Closing Remarks Pertemuan Tingkat Menteri World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Bali, Selasa (21/5/2024)/ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/ /

Kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci tercapainya tujuan aksesibilitas air bersih di pulau-pulau kecil.

Baca Juga: Jerawat Dapat Diatasi Dengan menggunakan Minyak Ikan

“Melalui World Water Forum Ke-10 ini, Pemerintah Indonesia dan perwakilan delegasi dari negara yang hadir mempunyai komitmen dalam mendorong pemerataan akses air bersih untuk pulau kecil,” ungkap Pahala.

Chief Financial Officer of the Water and Energy Company the Island of Bonaire Joanne Balentien mengatakan bahwa Bonaire merupakan negara kepulauan yang sangat peduli terhadap akses air bersih.

Kehadiran World Water Forum Ke-10 diharapkan memberikan langkah nyata pada keberlangsungan sumber daya air di pulau kecil.

“World Water Forum Ke-10 ini menjadi sarana bersinergi di mana kita bisa saling bertukar pengalaman dan wawasan terkait air. Pemerintah Bonaire sendiri memastikan pemasangan pipa merata agar penduduk yang tinggal merasa aman dan bebas memakai dan mengkonsumsi air bersih,” katanya menjelaskan.

Pertemuan ini diharapkan adanya kesetaraan akses air bersih di pulau-pulau yang terluar, sehingga semua warga bisa mendapatkan air bersih yang dibutuhkan. ***

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: Antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah